Kecelakaan Maut, Seorang Pemotor Tewas di TKP, 2 Motor Trail Tabrakan

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Raya Tajur, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor, Jawa Barat pada kemarin hari Rabu malam.

Kecelakaan itu melibatkan 2 kendaraan sepeda motor yang mengalami tabrakan.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan 1 orang tewas.

Kecelakaan merupakan suatu insiden yang dihindari semua orang.

Untuk itu diimbau agar selalu waspada dan berhati-hati ketika berkendara di jalan raya.

Baca juga: Kecelakaan Maut Hari Ini, Seorang Wanita PNS Tewas, Korban Tertabrak Mobil Dinas Pelat Merah

Patuhi peraturan yang telah ditetapkan pihak berwajib dan taati rambu-rambu lalu lintas.

Jangan lupa untuk selalu menjaga keselamatan bersama agar terhindar dari marabahaya.

Dua motor trail Kawasaki KLX terlibat kecelakaan lalu lintas adu banteng di Jalan Raya Tajur tepatnya di depan Alfamart PD. Hasan, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor, Rabu (10/7/2024) sekira pukul 22.30 WIB.

Akibat insiden ini pengendra trail bernomor polisi F-5427-FHG meninggal dunia di TKP.

Kasubnit Gakkum Satlantas Polresta Bogor Kota Ipda Subandi mengatakan, kejadian ini bermula dari trail bernomor polisi F 2683 CM melintas dari arah Ciawi dan menyalip kendaraan di PD Hasan.

“Saat tiba di depan PD Hasan pengendara tidak hati-hati.

Saat itu dia menyalip ke arah kanan dan terlalu melambung,” kata Subandi dalam keterangan tertulisnya kepada TribunnewsBogor.com, Kamis (11/7/2024).

Saat bersamaan, trail bernomor polisi F 5427 FHG sedang melintas dari arah Sukasari dan adu banteng pun terjadi.

“Kedua kendaraan pun terjatuh saat itu,” tambah Subandi.

Pengendara yang hendak menyalip hanya mengalami luka-luka sedangkan pengendara yang melaju dari arah Sukasari meninggal dunia.

“Pengendara Kendaraan bernomor polisi F-2683-CM mengalami luka-luka dan mendapat perawatan di RS. Juliana dan kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan mengalami kerusakan,” tandasnya.

10 Cara Menghindari Kecelakaan Saat Berkendara

Setidaknya, ada 10 cara untuk antisipasi dan mengendalikan risiko kecelakaan di jalan raya.

1. Bila memungkinan, saat berkegiatan sebaiknya ganti moda transportasi dengan transportasi umum. Hal ini lebih aman ketimbang membawa kendaraan sendiri.

2. Kurangi potensi distraksi saat berkendara.

3. Melihat jauh ke depan, melihat potensi bahaya apa yang bisa timbul di jalan raya.

4. Biasakan berada di satu lajur. Jangan bergerak berpindah pindah jalur.

5. Antisipasi pengemudi yang memiliki sikap suka berpindah lajur. Segera jauhi kendaraan dari pengemudi semacam ini.

6. Antisipasi blindspot pada kendaraan.

7. Teliti setiap persimpangan, gang, lorong. Pelankan kendaraan untuk memantau dan menilai situasi aman untuk lewat atau tidak.

8. Jika ingin pindah jalur, ikuti prosedur yang aman untuk berpindah.

9. Jangan lawan arus.

10. Mengemudilah sesuai kondisi jalan raya dan kesehatan diri sendiri.

(TribunnewsBogor.com/Rahmat Hidayat)

Baca Berita Tribun Manado di Google News

Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya

WA TribunManado.co.id : KLIK

Tayang di TribunnewsBogor.com