Sosok Delia Septianti Vokalis Band Banting Setir Jualan Hewan Kurban, Jual Sapi Harga Rp 125 Juta

"Tahun pertama di 2022, aku iseng bisnis, ternyata alhamdulillah omzet baik," lanjutnya.

"Selain mencari rezeki dalam usaha, aku juga mau bisnis ini bermanfaat buat banyak orang, menyediakan wadah atau tempat buat orang untuk mencari sapi terbaik," ucap Delia.

Saat ini Delia Septianti menjual beragam jenis sapi.

Dua diantara sapi kurban yang dijual Delia yakni sapi ekonomis seharga Rp 29 juta dan sapi Limosin seberat 1,2 ton seharga Rp 125 juta.

"Pas masuk tahun kedua, bisnis ini jalan lagi sampai sekarang," ujar Delia Septianti.

Lantas, seperti apa sosok Delia Septianti?

Melansir dari WIkipedia, Delia Septianti lahir 24 September 1990.

Delia mengawali karier sebagai penyanyi anak-anak sebagai anggota dari Trio Laris bersama Widya Saputra dan Kiki. Sebelumnya, ia juga bergabung di grup 5 Bocah Reggae.

Grup tersebut beranggotakan dirinya, Sissy Priscillia (Sisi), Caecilia Cherryl Hatumesen (Keke), Dwi Anggraini Lewenussa (Anggi) dan Michelle Sharra Natasha (Michelle).

Ia juga menjadi anggota Trio DPC. Ia kembali ke industri musik pada tahun 2005 sebagai vokalis grup musik jazz Ecoutez!

Beberapa sinetron yang pernah Delia bintangi antara lain Sampai Mati Tetap Cinta, Anak Gudang, LUV, dan Gerhana.

Delia juga pernah menjadi presenter acara televisi Bakal Beken di MNCTV, Hilight Otomotif di Trans 7, Kuis Moto GP di Trans 7, dan presenter issu di GTV. Dia berdarah Tionghoa & juga Manado/Minahasa.

Sejak 16 Desember 2011, posisi Delia di Ecoutez! digantikan oleh Andrea Lee, sedangkan Delia sendiri memilih untuk ber solo-karier.

Setelah berkenalan selama 6 bulan, maka Delia melangsungkan pernikahan yang terburu-buru dengan pengusaha bernama Tofan Putra Unggul Pohan yang merupakan mantan pacar artis Angel Lelga pada tanggal 25 Oktober 2011.

Beberapa hari kemudian Fahmi yang sebelumnya adalah rekan bisnis Tofan menyatakan pada media bahwa Tofan pernah dipenjara selama 7 bulan, karena memiliki senjata api secara tidak sah dan juga telah melakukan penipuan sebesar Rp100 Juta.