Pilkada Mitra Sulut Berpotensi 3 Poros, PDIP Usung Eks Wakil Bupati, Koalisi RPMM Beri Sinyal ke DLR

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Tiga kandidat menguat di Pilkada Minahasa Tenggara (Mitra), Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).

Bahkan ketiga calon tersebut sudah turun gunung untuk bersosialisasi dan merebut simpati warga Mitra.

Ketiganya adalah Ronald Kandoli, Djein Leonora Rende (DLR), dan Tonny Hendrik Lasut (THL). 

Baca juga: Nelayan Keluhkan Lampu di Pelabuhan Perikanan Belang Mitra Sulawesi Utara Tak Berfungsi

Ronald Kandoli seperti sudah pasti diusung oleh PDIP di Pilkada Mitra.

Bahkan, Ronald Kandoli sudah memilih Fredi Tuda sebagai calon Wakil Bupati pada konstentasi akhir tahun nanti. 

Baliho pasangan yang dikenal dengan Kandoli-Tuda (Kanda) ini bahkan sudah tersebar luas hingga ke perbatasan Mitra. 

Sedangkan kandidat kedua adalah Tonny Hendrik Lasut (THL).

Politisi Partai Golkar ini sudah menampakkan hasratnya menjadi orang nomor satu di Kabupaten Mitra.

Tonny yang adalah seorang pengusaha sudah sering menghadiri kegiatan sosial, keagamaan, hingga undangan pernikahan.

Ia juga menegaskan sudah sangat siap bertarung pada Pilkada Mitra nanti. 

Sosok yang terakhir adalah Djein Leonora Rende (DLR).

Djein merupakan mantan ketua TP PKK dua periode di Kabupaten Mitra.

Dirinya adalah istri dari ketua DPC PDIP Mitra James Sumendap.

Namun, DLR sepertinya tak akan menggunakan partai berlogo banteng ini sebagai kendaraan politiknya.

Belakangan, Djein Rende terlihat mesra dengan koalisi RPMM yang terdiri dari Partai Gerindra, Partai Nasdem, dan PPP.

Dari perolehan jumlah kursi, koalisi RPMM dipastikan bisa mengusung satu kandidat Cabup untuk Pilkada Mitra. (Nie)