Berita Viral
Sosok Muhammad Faris, Pengendara Motor yang Terlindas Truk Karena Dicegat Polisi, begini Kondisinya
Terungkap sosok pemotor yang menjadi korban terlindas truk setelah dicegat polisi secara tiba-tiba di Purwakarta, Jawa Barat.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Inilah sosok Muhammad Faris Abdul Rofi, pria yang menjadi korban terlindas truk
Kejadian itu dialami Muhammad Faris Abdul Rofi setelah dicegat polisi secara tiba-tiba di Purwakarta, Jawa Barat.
Insiden yang melibatkan pria 21 tahun ini terjadi pertigaan Parcom, Kecamatan Purwakarta, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat pada Sabtu (11/5/2024) lalu.
Peristiwa kecelakaan lalu lintas viral
Dalam video yang beredar, pengendara motor itu dihentikan secara tiba-tiba oleh polisi di tengah jalan hingga terjatuh dan terlindas truk.
Sosok Muhammad Faris merupakan seorang warga di Kelurahan Nagrikidul, Kecamatan Purwakarta, Kabupaten Purwakarta.
Muhammad Faris bekerja di bidang marketing.
Adapun, Muhammad Faris Abdul Rofi selamat dari insiden kecelakaan lalu lintas tersebut.
Kendati demikian, ia mengalami luka-luka hingga patah tulang.
Ayah korban, Iwan Hermawan (50) mengatakan, anaknya itu mengalami luka dalam serius hingga harus mendapatkan operasi.
"Paru-paru ada gumpalan darah, sobek ususnya sama kandung kemihnya sobek," ungkap ucap Iwan saat ditemui Tribunjabar.id di rumahnya, Sabtu (25/5/2024).
"Sudah dioperasi juga sampai pasang selang di dalam tubuhnya," lanjutnya.
Selain mengalami luka-luka di bagian dalam tubuhnya, kata Iwan, Muhammad Faris juga mengalami patah tulang.
"Terus untuk patah tulang itu tiga tulang rusuk patah dan tulang pinggul sebelah kiri patah juga," imbuh Iwan.
Iwan menambahkan, Muhammad Faris juga sempat mendapatkan perawatan selama 11 hari di rumah sakit.
"Sempat dirawat sekitar 11 hari di rumah sakit. Sekarang sudah dalam pemulihan di rumah," tuturnya.
Meski demikian, Iwan mengungkapkan, korban saat ini hanya bisa terbaring dan belum bisa berdiri bahkan duduk.
"Sekarang di rumah tiduran saja, buar air kecil atau besar juga sekarang pakai pampers," ujarnya.
Orangtua Korban Minta Maaf
Adapun dedua orang tua korban meminta maaf karena video anaknya bernarasi pengendara motor terlindas truk gara-gara dihentikan polisi di tengah jalan itu viral.
"Sehubungan dengan viralnya video di media sosial terutama di akun Info Purwakarta tentang pemberitaan lakalantas yang menyudutkan pihak Polres Purwakarta adalah tidak benar," ujar ayah korban.
Menurut ayah korban, peristiwa bermula ketika anaknya tersebut hendak melintas di pertigaan Parcom dengan kondisi pelat kendaraan tidak terpasang di bagian depan.
Selain itu, korban juga memakai knalpot bising.
"Sehingga anak saya merasa ketakutan karena di depan ada petugas dan menambah kecepatan dan tidak sengaja menyenggol tangan petugas, kemudian terjatuh," bebernya.
Ayah korban juga membantah bahwa anaknya itu terlindas truk, melainkan terserempet.
"Kami selaku orang tua Muhammad Faris mohon maaf pada jajaran Polres Purwakarta atas viralnya video tersebut," ujarnya.
"Kami tidak memiliki niat untuk menyebarluaskan ataupun memviralkan video tersebut yang di mana menyebarkan tanpa seizin dari pihak keluarga kami," tambahnya.
"Dengan adanya video viral tersebut di luar tanggung jawab kami selaku keluarga korban," lanjutnya.
Lebih lanjut, ayah korban berterima kasih kepada Polres Purwakarta.
"Terima kasih kepada Polres Purwakarta atas penanganan dengan cepat dari lakalantas anak kami juga dari pihak yang ikut membantu korban pada waktu itu," tandasnya.
Sontak, permintaan maaf dari kedua orang tua korban di akun tersebut dibanjiri komentar dari para warganet.
Banyak yang menilai, pihak keluarga korban tidak seharusnya memberikan klarifikasi maupun permintaan maaf.
Kronologi kejadian
Dalam video yang beredar viral, terlihat seorang polisi yang berdiri di sisi jalan.
Dari Jalan Jenderal Ahmad Yani, terlihat pengendara motor hendak melintas.
Disebutkan, peristiwa bermula ketika seorang pengendara motor itu melintas tanpa pelat nomor dan knalpot yang tidak sesuai spesifikasi teknis.
"Ketika petugas kepolisian berusaha untuk menghentikan kendaraan tersebut, pengendara sepeda motor berusaha mempercepat laju kendaraan untuk menghindari petugas," jelasnya.
"Kemudian mengenai tangan petugas sehingga pengendara sepeda motor tersebut terjatuh dan mengenai truk yang kebetulan lewat," tambahnya.
Menurut akun tersebut, polisi yang melakukan penghentian di tengah jalan itu langsung memberikan pertolongan kepada korban dengan membawanya ke rumah sakit.
"Selanjutnya kecelakaan yang terjadi antara sepeda motor dengan truk sudah ditangani oleh Sat Lantas Polres Purwakarta," tuturnya.
Sejak video itu viral, polisi yang melakukan aksi tersebut pun menuai kritik dari warganet.
Banyak yang menilai, aksi polisi menghentikan kendaraan yang melaju di tengah jalan membahayakan dan terbukti dengan terlindasnya korban.
Kasus ini telah selesai dengan metode restorative justice pada Selasa (14/5/2024).
(*)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com
Viral 37 Siswa Madrasah Aliyah Negeri Dinyatakan Tak Lulus Imbas Ada Murid Sobek Bendera Merah Putih |
![]() |
---|
Kisah Siti Rohmani, Ibu Rela Bolak-balik Utang Pinjol Demi Biayai Pengobatan Anaknya Gagal Ginjal |
![]() |
---|
Masih Ingat Ningsih Tinampi? Dulu Ngaku Dikawal Malaikat saat Obati Pasien, Begini Kabarnya Sekarang |
![]() |
---|
Beri Mahar Empat Kotak Mi Instan, Ayah Mempelai Wanita Ngamuk hingga Usir Calon Menantu |
![]() |
---|
Sedihnya Ustaz Dasad Latif, Uang yang Ditabung buat Bangun Masjid Diblokir PPATK: Menyusahkan Rakyat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.