Pilkada 2024
Survei Elektabilitas Pilkada Solo 2024: Teguh dan Mangkunegara X Kalahkan Kaesang
Elektabilitas Kaesang Pangarep kalah dari Teguh Prakoso dan Mangkunegara X pada survei di Pilkada Kota Solo 2024.
TRIBUNMANADO.CO.ID, Jakarta - Elektabilitas Kaesang Pangarep kalah dari Teguh Prakosa dan Mangkunegara X pada survei di Pilkada Kota Solo 2024.
Tingkat keterpilihan Teguh mencapai 35,3 persen disusul Mangkunegara 25,3 persen, dan posisi ketiga Kaesang 14,1 persen.
Teguh Prakosa adalah politikus PDIP. Ia menjabat Wakil Wali Kota Surakarta periode 2021–2024. Sebelumnya ia menjabat sebagai Anggota DPRD Surakarta tiga periode yakni 2009–2014, 2014–2019, dan 2019–2024.
Mangkunegara yang memiliki nama lengkap Sampeyan Dalem Ingkang Jumeneng Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya Mangkunegara X (nama sebelum pelantikan: Gusti Pangeran Harya (GPH) Bhre Cakrahutomo Wira Sudjiwo lahir 29 Maret 1997.
Dia adalah penguasa Kadipatèn Mangkunegaran dan putra dari KGPAA. Mangkunegara IX yang mangkat pada 13 Agustus 2021.
Ia ditetapkan sebagai penerus tahta Kadipatèn Mangkunegaran ke-10 pada tanggal 1 Maret 2022 dan dinobatkan tanggal 12 Maret 2022, bertepatan dengan penanggalan Jawa di hari Sabtu Pahing, 8 Ruwah 1955 Alip.
Hanya tiga figur yang memiliki elektabilitas dua digit, sembilan nama lainnya masih satu digit atau di bawah 10 persen.
Demikian temuan Solo Raya Poling pada survei periode 8 - 17 Maret 2024. Jajak pendapat melibatkan 640 responden di 80 titik lokasi survei.
Peneliti memasukkan 12 nama sebagai bakal calon wali kota.
Hasil survei elektabilitas Solo Raya Poling, nama-nama yang masuk bursa Pilkada Solo 2024, terdiri dari tga nama memiliki tingkat keterpilihan dua digit termasuk Kaesang.
Bahkam sempat dilakukan simulasi Kaesang maju dalam Pilkada Solo 2024 yang besar kemungkinan melawan kotak kosong. Syaratnya PDIP mau rekonsiliasi dengan kubu Koalisi Indonesia Maju (KIM) di Solo.
Hasil survei elektabilitas:
Calon Wali Kota
- Teguh Prakosa 35,3 persen
- Mangkunegara X 25,3 persen
- Kaesang Pangarep 14,1 persen
Calon Wakil Wali Kota
- Sekar Tandjung 7,3 persen
- RA Yashinta 6,4 persen
- Astrid Widayani 6,1 persen
- Rheo Yuliana Fernandes 4,1 persen
- Budi Prasetyo 3,6 persen
- Mashuri 3,0 persen
- Sugeng Riyanto 2,5 persen
- Budi Murtono 0,8 persen
- Tidak menjawab 15,2 persen
Popularitas
Kaesang dan Teguh Prakoso memiliki popularitas tertinggi di Pilkada Kota Solo 2024.
Kaesang dan Teguh berada di angka 90-an persen keterkenalan di publik Solo yang diwakili responden.
Di bawah Kaesang dan Teguh ada Mangkunegara X di angka 78,5 persen. Delapan nama lainnya yang diikutkan dalam survei hanya di bawah 50 persen.
Demikian temuan Solo Raya Poling pada survei periode 8 - 17 Maret 2024. Jajak pendapat melibatkan 640 responden di 80 titik lokasi survei.
Baca juga: Dorong Dedie Rachim Maju Pilkada 2024, PAN Butuh Rangkul Golkar-Gerindra-Demokrat di Kota Bogor
Berikut popularitas bakal cawalkot Solo:
- Kaesang Pangarep 92,9 persen
- Teguh Prakoso 92,7 presen
- Mangkunegara X 78,5 persen
- Sekar Tandjung 46,4 persen
- Rheo Yuliana Fernandes 27,7 persen
- Budi Prasetyo 26,4 persen
- Astrid Widayani 24,3 persen
- RA Yashinta 22,1 persen
- Mashuri 16,8 persen
- Sugeng Riyanto 16,4 persen
- Budi Murtono 15,2 persen
- Her Suprabu 12,9 persen.
Sementara itu, PDIP masih menjadi pemenang pileg DPRD Kota Solo dengan suara sebanyak 143.433.
Di posisi kedua ada PKS dengan perolehan sebanyak 51.239 suara. Sementara Partai Gerindra harus puas dengan 34.732 suara, di bawah PSI yang memperoleh suara sebesar 39.582.
Posisi kelima ditempati Golkar dengan 21.335 suara, lalu PAN (17.173 suara), dan PKB 13.556 suara.
Sedangkan parpol lain mendapat suara di bawah 8.000-an dan tidak mendapatkan kursi DPRD Solo.
Namun demikian, perolehan kursi PDIP di DPRD Surakarta pada Pileg 2024 turun drastic dibandingkan Pileg 2019 sebanyak 30 kursi menjadi 20 kursi.
Jumlah kursi di DPRD Kota Solo sendiri sebanyak 45 yang terbagi dari lima daerah pemilihan (dapil).
Sementara PSI yang naik menjadi 5 kursi (Pileg 2019 hanya 1 kursi).
Prediksi kursi DPRD Kota Solo
- PDIP 20 kursi
- PKS 7 kursi
- PSI 5 kursi
- Gerindra 5 kursi
- Golkar 3 kursi
- PAN 3 kursi
- PKB 2 kursi
(Tribun)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.