Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Miras Oplosan di Minahasa

Terkait Kasus Miras Oplosan di Minahasa Sulawesi Utara, Polisi Masih Tunggu Hasil Uji Laboratorium

Kapolres Minabasa AKBP S Sophian menyebut, pihaknya hingga kini masih berkoordinasi dengan Pemkab Minahasa melalui Dinas Kesehatan.

Penulis: Mejer Lumantow | Editor: Rizali Posumah
tribunmanado.co.id/Mejer Lumantow
Konferensi pers yang dilaksanakan Pemkab Minahasa dan Polres Minahasa terkait kematian karena miras oplosan beberapa waktu lalu. 

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Sejumlah warga di Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara meninggal dunia secara tidak wajar, beberapa bahkan mengalami kebutaan, beberapa waktu lalu. 

Diduga para warga tersebut meninggal setelah minum minuman keras jenis captikus oplosan.

Terkait hal ini, pihak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa bersama Polres Minahasa masih berkolaborasi untuk mengungkap penyebab pasti kematian para korban. 

Kapolres Minabasa AKBP S Sophian menyebut, pihaknya hingga kini masih berkoordinasi dengan Pemkab Minahasa melalui Dinas Kesehatan untuk memastikan penyebab kematian warga, apakah murni karena miras oplosan atau faktor lain. 

"Kita masih lakukan koordinasi dengan pihak Dinkes Minahasa dan telah mengambil langkah-langkah penanganan, kita juga sementara menunggu hasil uji Laboratorium terkait kasus ini," jelas Kapolres Sophian. 

Kapolres memastikan, pihaknya akan melakukan penyelidikan yang transparan dan profesional sesuai hukum, agar kasus ini bisa terungkap.

"Tentu kami juga meminta bantuan seluruh stakeholder baik Pemerintah bahkan masyarakat untuk bersama-sama menjaga situasi Kamtibmas di Kabupaten Minahasa," ujar Kapolres Minahasa, Jumat (17/5/2024).

Sementara, Kepala Dinas Kesehatan dr Olviane Rattu mengatakan belum memastikan penyebab pasti kematian tersebut.

"Karena itu harus melalui proses medis atau Outopsi terhadap korban, juga melalui hasil uji Laboratorium," terang dr Olviane.

Intinya, kata dia, miras oplosan adalah minuman keras yang terbentuk dengan cara mencampur alkohol dengan jenis minuman keras lainnya. Jenis miras ini mengandung zat berbahaya yaitu metanol.

Ia mengatakan, mengonsumsi miras oplosan dalam jumlah banyak dan kadar alkohol yang tinggi diyakini bisa memberikan dampak negatif bagi tubuh.

"Dampak miras oplosan pada tubuh. Alkohol dan metanol dapat memengaruhi kesehatan tubuh dari beragam aspek," tandas Kadis Kesehatan. (Mjr)

 

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved