KPU Minahasa Sulawesi Utara Lantik 124 Panitia Pemilihan Kecamatan di Pilkada 2024

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Minahasa melantik 124 Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) pada Pemilihan Kepala daerah (Pilkada) Minahasa 2024.

Pelantikan tersebut berlangsung di Aula Pusgiat Tondano, Minahasa, Sulawesi Utara, Kamis (16/5/2024).

Diketahui, sebelumnya Komisi KPU Kabupaten Minahasa, resmi mengumumkan daftar Calon Anggota Panitia Pemungutan Suara Kecamatan (PPK).

Sebanyak 125 orang yang mengikuti seleksi terpilih menjadi Anggota PPK Kecamatan.

Hal ini berdasarkan Pengumuman Nomor 19/PP.04.2-Pu/7102/4/2024 Tentang Hasil Penetapan Calon Anggota Panitia Pemilihan Kecamatan untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati Terpilih Tahun 2024.

Dalam pelantikan tersebut, 1 orang anggota PPK tidak hadir.

Namun, 124 PPK lainnya dilantik secara langsung oleh Ketua KPU Minahasa, Rendy Suawa, didampingi semua komisioner, seperti Lidia Malonda, Arif Kurniawan, Rijal Soeratinojo, dan Aprila Regar, serta Sekretaris KPU Stella Sompe.

Pada kesempatan tersebut, Rendy Suawa menyampaikan harapannya kepada 124 PPK yang baru dilantik, agar dapat melaksanakan tugas dengan baik, transparan, dan profesional.

"PPK memiliki peran penting dalam menjaga integritas dan kejujuran dalam proses Pemilu, sehingga diharapkan mampu memastikan kelancaran dan keberhasilan pelaksanaan pemilihan di tingkat kecamatan," kata Suawa.

Ia mengatakan, dengan dilantiknya 124 PPK ini, Pemilu di Minahasa dapat berjalan lancar dan adil, serta mampu menciptakan iklim demokrasi yang sehat dan terpercaya bagi masyarakat.

"Tugas pokok dan fungsi PPK yang baru dilantik ini sangatlah penting dalam menjaga integritas dan kejujuran dalam proses pemilihan umum di tingkat kecamatan," terang Suawa.

Lanjutnya, ke 124 PPK ini diharapkan mampu melaksanakan tugasnya dengan baik, transparan, dan profesional demi memastikan kelancaran dan keberhasilan pelaksanaan pemilihan di tingkat kecamatan.

"Suksesnya pemilihan umum ini akan menciptakan iklim demokrasi yang sehat dan terpercaya bagi masyarakat Minahasa," pungkasnya. (Mjr)