Ini Fasilitas dan Teknologi Terbaru Serta Program Gratis di RS ODSK Sulut, Dibeber dr Lidya Tulus

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Direktur RSUD ODSK Sulawesi Utara, dr Lidya Evalien Tulus M.Kes beri informasi terkait pelayanan yang ada di RS tersebut.

Mulai dari fasilitas, tenaga medis hingga peralatan dengan teknologi terbaru.

Bahkan semua fasilitas tersebut bisa gunakan juga secara gratis kepada pasien BPJS maupun KIS.

Baca juga: Tribun Podcast Bahas Crypto, Berizin Bappepti, MoonBot Edukasi Pentingnya Kelola Risiko Investasi

Hal itu ia sampaikan saat menjadi narasumber di program Tribun Podcast di Kantor Tribun Manado, Sulawesi Utara, (Kamis 16/5/2024)

Berikut beberapa cuplikannya :

Awal Karirnya seperti apa ?

saya adalah seorang dokter yang mulai itu mulai berkiprah dari dokter Puskesmas dari tahun 2000 setelah saya lulus, kemudian bekerja di Puskesmas Kombi itu adalah tempat kerja pertama saya sebagai dokter PTT pada tahun itu, kemudian juga saya sempat berpindah di Puskesmas Wawonasa kota Manado sebagai CPNS dokter.

kemudian ke dinas kesehatan provinsi dari kepala seksi pelayanan kesehatan primer kemudian saya menjadi kepala bidang pelayanan kesehatan tempat tugas saya yang tujuh tahun sebelum saya menjadi direktur rumah sakit saya tugas di rumah sakit ODSK sejak bulan Juli 2023 tahun lalu.

Profil RSUD ODSK?

rumah sakit umum daerah ODSK itu kepanjangannya adalah Optimalisasi Daerah Sehatkan Keluarga.

Rumah sakit ini diberi nama program sesuai visi misi pemerintah provinsi Sulawesi utara dan rumah sakit ini adalah rumah sakit rujukan provinsi tipe B di Sulawesi Utara.

Yang menangani rujukan dari rumah sakit di kabupaten kota yang berasal dari 15 kabupaten/kota Sulut, terdiri dari rumah sakit daerah maupun rumah sakit swasta ataupun rumah sakit TNI Polri. 

Jadi itulah rumah sakit yang dalam pelayanan ini sudah berlangsung sejak operasional kejasama dengan BPJS sejak 2 tahun lalu.

Kenapa RSUD ODSK Menjadi pilihan utama bagi masyarakat dalam konteks pelayanan ?

Sesuai visi misi dari Pemerintah Provinsi Sulawesi utara, bapak gubernur kita yang kita cintai bapak Prof Dr Olly Dondokambey dan bapak Dr Steven Kandouw yang sudah menetapkan program untuk bidang kesehatan.

yaitu menyediakan fasilitas pelayanan kesehatan rujukan yang benar benar bisa bermanfaat kepada masyarakat. karena itu rumah sakit ini sebagai rumah sakit rujukan provinsi ini menjadi tempat atau tujuan untuk di mana masyarakat Sulawesi Utara itu bisa dirawat dengan mendapatkan pelayanan yang ter standar, pelayanan yang paripurna sesuai dengan standar akreditasi.

tentu ini juga dilengkapi dengan berbagai alat kesehatan yang canggih sesuai dengan teknologi terkini dan jenis jenis pelayanan spesialistik dan subspesialistik yang merupakan kebutuhan dari masyarakat Sulawesi Utara.

harapan tentu seluruh masyarakat Sulawesi Utara nanti dapat memanfaatkan secara maksimal semua jenis pelayanan yang ada, sehingga pada waktunya tidak perlu harus pergi ke luar daerah atau luar negeri untuk menikmati pelayanan kesehatan yang paripurna. itu adalah visi misi dari pemerintah provinsi Sulawesi utara apalagi untuk bidang kesehatan.

Apa Saja Fasilitas di RSUD ODSK?

Rumah sakit kami ini rumah sakit terdiri dari 12 lantai dan ruangan perawatan yang disiapkan itu tentu ada ruangan IGD untuk pelayanan kegawatdaruratan, kemudian juga dengan ruangan perawatan rawat inap pasien kami memiliki 200 Bet untuk rawat inap dan untuk pelayanan pelayanan penunjang itu terdiri dari pelayanan pelayanan penunjang yang canggih sesuai dengan kondisi terkini dan teknologi terkini.

kami memiliki MRI tiga tesla dan itu merupakan edisi terkini yang ada di Indonesia Timur dan kemudian akan CT Scan 128 slice, peralatan Radiologi, Homografi, Kemudian peralatan peralatan yang dibutuhkan untuk pelayanan yang merupakan layanan dasar yang menjadi kewajiban sesuai dengan peraturan menteri kesehatan dan juga pelayanan unggulan yang ditetapkan sesuai juga dengan arahan dari kementerian kesehatan republik Indonesia.

yaitu kami dengan layanan unggulan untuk tumbuh kembang anak yaitu dan juga hemodialisa untuk pelayanan bagi pasien pasien yang mengalami gangguan untuk ginjalnya.

di luar dari semua itu sementara dalam persiapan untuk Cathlab, itu akan dilaunching pada besok hari sesuai dengan persiapan untuk juga perayaan HUT rumah sakit ODSK yang ke enam tahun.

Ini akan melayani untuk pasien Jantung, semua ini adalah bagian dari upaya pemerintah provinsi untuk masyarakat Sulawesi Utara dan yang terkait dengan healt tourism tadi kan memang rumah sakit juga diarahkan untuk pengembangan itu dalam persiapan dengan segala fasilitas yang dimiliki.

kami juga sudah sementara disiapkan untuk lantai 12 yang di mana akan ada landasan helikopter yang nantinya akan menjadi sarana rujukan lewat udara untuk pasien pasien ataupun yang membutuhkan pelayanan kesehatan dari berbagai wilayah.

bukan hanya dari kabupaten kota tetapi juga itu nanti bisa antar provinsi dan ini tentu akan terhubung lebih bagus lagi dengan program program yang sementara disiapkan di tahun 2024.

Ini Merupakan upaya dari pemerintah provinsi kita dan itu menjadi bagian dari healt tourism itu bisa juga dikerjakan bersama dengan seluruh stakeholder yang terkai. dan tentunya dengan peran juga dari fasilitas kesehatan seperti rumah sakit itu kami sangat berharap tentu masyarakat juga yang nantinya akan menjadi pengguna fasilitas kesehatan akan bisa menikmati pelayanan kesehatan yang paripurna sesuai dengan apa saja yang sudah ada di rumah sakit saat ini. 

untuk tahun 2024 ini juga tentunya di mana pun berada rumah sakit akan dibangun fasilitas Radioterapi yaitu pelayanan untuk pasien kanker.

ini merupakan upaya bersama dari pemerintah provinsi dengan kementerian kesehatan. Itulah yang ada yang merupakan bagian penting untuk masyarakat Sulawesi Utara yang memang diharapkan dapat memanfaatkan 100 persen semua yang ada di rumah sakit.

Penanganan Pasien Jantung seperti apa?

Untuk pasien Jantung, sekarang ini kita sudah melaksanakan pelayanan, kami memiliki dua dokter jantung intervensi dengan semua pelayan untuk poli jantung dan juga ini sementara dalam persiapan untuk pelayanan Chatlab. Warga tentu tau bahwa pelayanan pasien jantung atau bahasa sehari-hari kita seperti misalnya tindakan pasang ring di rumah sakit di ODSK ini membuktikan bahwa secara paripurna benar benar gubernur dan wakil gubernur kita menyiapkan peralatan peralatan dan fasilitas ini untuk mengkover seluruh pelayanan yang dilakukan oleh masyarakat kita. 

Untuk cuci darah tentu kita tahu bersama bahwa perkembangan kondisi kesehatan masyarakat kita tidak bisa pungkiri bahwa sudah makin banyak pasien yang membutuhkan layanan cuci darah yang di mana kesehatan ginjal. cuci darah di Indonesia ini diperlukan untuk menjaga keadaan ataupun kesehatan ginjal nya itu. supaya bisa dipertahankan fungsinya sesuai dengan keadaannya dan untuk cuci darah itu sudah dapat dilaksanakan di rumah sakit ODSK, semua itu juga bekerja sama dengan BPJS kesehatan jadi masyarakat yang mempunyai KIS ataupun yang mempunyai jalur mandiri ataupun merupakan pemerintah bisa dilayani di cover oleh BPJS kesehatan dan tidak perlu menambah pembiayaan lagi. Karena pelayanan sesuai dengan kesehatan masyarakat ditanggung oleh BPJS kesehatan di luar dari asuransi BPJS kesehatan tentu kami juga menerima asuransi asuransi yang lainnya yang utama di masyarakat kita adalah BPJS kesehatan.

Tanggapan Terkait Pelayanan Yang Sempat Viral ?

Yang sempat viral itu adalah sempat terjadi miskomunikasi kita tau bersama pelayanan IGD instalasi gawat darurat itu menggunakan mekanisme dengan Trease, itu membedakan Kedaruratan kondisi dari pasien ada garis warna saat kita masuk IGD rumah sakit akan melihat ada garis merah, hijau dan kuning. tentu itu menggambarkan kedaruratan pasien yang harus ditangani lebih dulu adalah yang di garis merah, pasien yang datang di IGD rumah sakit apalagi kondisi yang juga sempat menjadi viral itu juga dan kami sudah klarifikasi sebenarnya beberapa kali tetapi tentu perlu juga diketahui masyarakat secara luas sekali lagi bahwa rumah sakit ODSK tidak pernah menolak pasien untuk dirawat.

Namun kami Mengutamakan yang kreteria kegawatdaruratan yang paling urgent, itu yang ditangani lebih tentu dibutuhkan kesabaran dari semua pihak sehingga pasien di IGD itu bisa dilayani sesuai dengan Kedaruratan pasien tersebut.

Untuk BPJS kesehatan, masyarakat yang tidak tau bahwa kiss atau BPJS nya sudah tidak aktif nanti tau sudah masuk rumah sakit jadi itulah yang sering menyebabkan dalam komunikasi bukan dari pihak tetapi sebenarnya dari apa namanya kewajiban tentu kita menyadari bahwa kewajiban bayar iuran BPJS itu tepat waktu bagi yang BPJS mandiri nah bagi yang peserta KIS yang kartu Indonesia sehat yang ditanggung pemerintah daerah kabupaten kota dan pemerintah provinsi tentu harus selalu update.

Apakah masih aktif atau sudah tidak aktif mekanisme-mekanisme yang bisa ditempuh untuk mengaktifkan kembali sudah tidak aktif, kami tidak pernah mengedepankan administrasi lebih dulu baru penanganan pasien

di IGD kami adalah pelayanan pasien dulu karena tagline rumah sakit “pasien kami adalah prioritas kami” jadi keselamatan pasien itu yang kami utamakan kami tangani pasien nya dulu kemudian urusan administrasi.

Jadi administrasi bukan tidak penting tetapi saja kami memprioritaskan penanganan pasien dan keselamatan pasien utama pelayanan kami

Sudah sejalan dengan juga instruksi dari pemerintah provinsi bagi seluruh fasilitas yang ada dengan dinas kesehatan provinsi jadi yaitu yang kami harapkan masyarakat untuk lebih lagi di dalam berupaya dalam penanganan tentu dengan komunikatif dengan kesabaran bahwa semua tetap akan dilayani dan memang tentu ini komunikasi juga dengan para tenaga kesehatan dalam berbagai kasus ketika keadaan itu begitu penuh.

Tentu pasien atau keluarganya selalu menuntut cepat tentu ini juga kami dari rumah sakit upaya memperbaiki sistem yang ada dengan komunikasi yang baik sehingga pasien dan keluarganya juga bisa merasa nyaman atau merasa dilayani secara baik.

Bagaimana dengan tenaga medis RSUD ODSK ?

Jadi rumah sakit adalah UPTD dari dinas kesehatan daerah provinsi Sulawesi Utara bersama kepala dinas kami Deby Kalalo sudah menyiapkan seluruh kebutuhan untuk tenaga medis dan tenaga dokter,dokter spesialistik yang terbaik di Sulawesi Utara.

Itu ada di rumah sakit ODSK, sekarang walaupun memang secara ijin praktek setiap dokter itu memiliki 3SIP nya, ada dokter dokter kami berasal juga dari rumah sakit lain di jam pelayanan di rumah sakit ada sekitar 97 Dokter spesialis di rumah sakit kami, itu melayani poli rawat jalan dengan berbagai kategori nya dengan jam jam pelayanan yang semuanya itu bisa dilihat di media sosial dari rumah sakit ODSK,  informasi jadwal poliklinik rawat jalan yang dilangsungkan setiap hari sesuai.

Misalnya ini hari Kamis, maka hari ini apa saja yang dilayani dan jam berapa jam pelayanannya ada berbeda beda jam pelayanan dokter spesialis berdasarkan dengan jadwal yang sudah diatur dan itu 

Nanti bisa diakses dengan JKN jadi masyarakat tidak perlu nanti datang rumah sakit kemudian menunggu berjam jam baru emmer ketika pasien datang di rumah sakit tidak lama kemudian dia sudah bisa langsung dilayani sesuai dengan nomor urut yang dia dapatkan ketika dia masuk di antrian online dari mobile JKN yang disiapkan oleh BPJS kesehatan jadi semua statistik itu ada di rumah sakitTakut karena semuanya sekali lagi itu tercover di dalam BPJS kesehatan.

Bagaimana dengan Pelatanan Pasien Cuci Darah? Apa Keunggulannya?

cuci darah mungkin di beberapa rumah sakit itu ada di Sulawesi utara tetapi untuk rumah sakit ODSK itu adalah salah satu keunggulan yang ditetapkan pemerintah provinsi dan sudah disahkan oleh kementerian kesehatan dalam sembilan layanan prioritas yang terkait dengan transformasi pelayanan kesehatan rujukan.

yang membedakan pelayanan kesehatan untuk cuci darah atau hemodialisa di rumah sakit tuliskan adengan di rumah sakit lain mungkin adalah kami memiliki pelayanan atau fasilitas yang merupakan fasilitas yang spesial itu namanya ruangan Karadenis, ini merupakan bantuan dari Turki untuk Sulawesi Utara.

Ruangan ini memang disiapkan dengan fasilitas yang sangat baik dalam artian itu bisa dilayani jadi walaupun pasien hemodialisa tetapi kemudian dia mau menggunakan atau layanan di luar BPJS yang pasien umum atau eksekutif tentu bisa dilayani.

Memang untuk pasien pasien tersebut dan ini merupakan inovasi dari pemerintah provinsi untuk masyarakat Sulawesi Utara dan seperti yang dijanjikan bapak gubernur dalam beberapa kesempatan bagi masyarakat kita di Sulawesi Utara dalam hal pasien cuci darah atau pasien hemodialisa kami akan menjemput langsung pasiennya dari berbagai wilayah yang tidak punya transportasinya yang terkendala dengan biaya transportasi karena kan biaya pengobatannya sudah sepaket didalam BPJS kesehatan tetapi terkendala dengan mereka tidak punya dana transportasi itu yang membuat mereka harus dua atau tiga kali seminggu kalau dia bolak balik dari daerah kabupaten kota yang jauh .

Untuk transportasi sudah menyiapkan mobil untuk nanti menjemput pasien dari berbagai wilayah untuk dapat dilayani untuk cuci darah hemodialisa kemudian nanti diantar pulang kembali ke rumah atau tempat tinggal masing masing dan layanan ini akan tersedia secara gratis bayaran jadi ini benar benar adalah super penuh supaya masyarakat para pengguna fasilitas pelayanan kesehatan di rumah sakit kami.

Bisa jelaskan soal fasilitas rumah duka di RSUD ODSK ?

Pelayanan rumah sakit memang seperti biasanya atau seperti yang ada dalam Permenkes itu rasanya semua rumah sakit sudah berupaya memenuhi nya tetapi yang menjadi nilai plus juga dari rumah sakit ODSK, selain yang saya sudah sebutkan tadi adalah keberadaan rumah duka.

Tentu keberadaan rumah duka ini merupakan juga inovasi dari pemerintah provinsi untuk seluruh pelayanan yang diberikan karena kami telah mengalami pengalaman beberapa kali dengan ada pasien yang berasal dari kabupaten kota yang jauh atau bahkan dari provinsi tetangga kita kemudian pasien itu sakitnya sudah parah dan ketika Tuhan panggil pulang sudah waktunya tentu meninggal dengan standar pelayanan yang sudah maksimal kami dilakukan secara paripurna maka keluarga pasien harus mengurusi untuk perawatan jenazah dan juga urusan pelayanan duka.

Mereka yang tidak memiliki tempat atau rumah di Manado mereka kesulitan karena itulah diantisipasi dengan penyediaan rumah duka yang sementara ini sudah diupayakan pengelolaan nya dengan standar tarif Perda provinsi Sulawesi utara.

Jadi rumah duka juga ini akan bisa dimanfaatkan secara luas sehingga masyarakat yang dari jauh kabupaten kota yang jauh atau provinsi provinsi tetangga nanti tidak kesulitan ketika akan melakukan yang namanya acara acara yang terkait pengurusan untuk jenazah ataupun acara acara yang terkait dengan Kedukaan.

Itu pasti tidak mahal, ada standar untuk kebutuhan kebutuhan yang disesuaikan dengan mereka yang membutuhkan pelayanan sampai di urusan.

Bagaimana RSUD ODSK Tetap menjaga kualitas pelayanan bagi Masyarakat ?

RSUD ODSK memiliki unit layanan pengaduan rumah sakit ini menerima pengaduan 24 jam dari pasien atau bahkan yang sudah pulang ke rumah atau pasien yang sudah selesai perawatan bisa mengakses untuk memberikan masukan, informasi atau mungkin ada kekurangan yang masih dirasakan itu lewat unit pelayanan pengaduan rumah sakit itu akan menjadi bagian penting dari tim kami.

Untuk itu rumah sakit ODSK sudah mengikuti lomba pelayanan publik tingkat nasional tahun 2023 bidang kesehatan di Sulawesi utara yang penghargaan nya diterima oleh pemerintah provinsi Sulawesi utara .

Di mana Sulawesi Utara menjadi terbaik nasional untuk pelayanan publik Indonesia dan bagian untuk pelayanan bidang kesehatan itu yang dinilai Lokus nya adalah dinas kesehatan provinsi dan rumah sakit jadi dengan adanya ini akan sangat membantu bagi pasien dan keluarganya dan juga bagi kami rumah sakit untuk menjadi satu bagian penting untuk pembenahan dalam pelayanan.

Lagi yang sempat lupa untuk menyampaikan digitalisasi pelayanan kesehatan bahwa semua pelayanan kesehatan ini akan berkembang menuju yang namanya rekam medis elektronik jadi semua itu ada di dalam satu sistem rumah sakit ODSK sudah memiliki SIM RS sistem informasi manajemen rumah sakit ini yang digunakan kelangsungannya oleh rumah sakit dan sudah bekerja sama dengan BPJS

Kesehatan maupun kementerian kesehatan jadi memudahkan pelayanan kesehatan itu di rumah sakit dan nantinya sesuai dengan Edaran kementerian kesehatan pada bulan Juli 2024 seluruh rumah sakit itu akan terintegrasi untuk SIM RS nya rekam medis elektronik nya ke satu sehat aplikasi national jadi itu tentu juga dapat atau diakses oleh semua pihak sesuai dengan kepentingannya dengan perlindungan data.

Untuk rekam medis pasien jadi sistem ini akan mempermudah sehingga yang namanya akses pelayanan itu tentu bisa lebih paripurna karena kita sudah berada di era digitalisasi ini juga perlu diketahui masyarakat secara luas jadi tidak usah bingung nanti kalau datang di rumah sakit. (Pet)