Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Gunung Ruang Meletus

Kondisi Terkini Gunung Ruang di Tagulandang Masih Berstatus Level IV Awas

Inilah kondisi terkini Gunung Ruang di Tagulandang, Kabupaten Sitaro, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) padaJumat 19 April 2024.

Penulis: Erlina Langi | Editor: Erlina Langi
tribunmanado.co.id/Rhendi Umar
Kondisi terkini Gunung Ruang Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sulawesi Utara. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Inilah kondisi terkini Gunung Ruang di Tagulandang, Kabupaten Sitaro, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) pada Jumat 19 April 2024.

Berdasarkan Press Release yang dikeluarkan oleh Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral

Kepala Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Muhammad Wafid menjelaskan perkembangan aktivitas Gunung Ruang saat ini.

Hingga Jumat 19 April 2024 pukul 12.00 Wita, Gunung Ruang berada di tingkat aktivitas Level IV (Awas)

Perkembangan aktivitas Gunung Ruang

Perkembangan terakhir aktivitas Gunung Ruang hingga tanggal 19 April 2024 adalah sebagai berikut:

- Pengamatan visual G. Ruang periode 1-18 April 2024 pada umumnya cuaca cerah, kabut, berawan hingga hujan. Angin bertiup lemah hingga sedang ke arah timur, selatan, dan barat. Suhu udara sekitar 26-32°C.

- Pada periode bulan April 2024 ini, tercatat 6 kali erupsi yang dimulai pada tanggal 16 April 2024 pukul 13.37 WITA.

Erupsi besar tercatat pada tanggal 17 April 2024 pukul 20.15 WITA yang merupakan erupsi menerus disertai suara gemuruh dan getaran terasa hingga ke Pos PGA Ruang di Desa Tulusan, Kecamatan Tagulandang.

Pada saat kejadian erupsi, visual di Pulau Ruang teramati erupsi eksplosif disertai dengan lontaran material pijar disertai awan panas.

Akibat erupsi ini, dilaporkan terjadi hujan batu dan pasir di Pulau Tagulandang.

- Tanggal 17 April 2024 pukul 20.39 WITA, stasiun pemantauan seismik yang berada di Pulau Ruang tidak mengirimkan data kegempaan, diduga stasiun mengalami kerusakan akibat material hasil erupsi.

Kejadian erupsi terekam di stasiun seismik di Gunung Karangetang, Awu, Soputan, Tangkoko, Lokon, dan Mahawu.

Rekaman erupsi yang berasal dari Gunung Ruang di stasiun seismik Gunung Awu, Soputan, Tangkoko, dan Mahawu mulai mereda pada tanggal 18 April 2024 pukul 02.50 WITA.

Hingga tanggal 19 April 2024 pukul 12.00 WITA, tidak terekam erupsi yang berasal dari Gunung Ruang di stasiun-stasiun gunung tersebut.

- Tim PVMBG-Badan Geologi-KESDM telah memasang 1 stasiun pemantauan berupa stasiun seismik periode pendek di Pos PGA Ruang untuk memantau aktivitas Gunung Ruang namun, masih memerlukan beberapa pengecekan satu hari kedepan.

- Pemantauan visual tanggal 19 April 2024 hingga pukul 12.00 WITA, masih teramati asap kawah menerus berwarna putih dengan intensitas tipis hingga sedang dengan ketinggian 50-200 m dari puncak kawah.

- Hasil pemantauan visual, saat ini aktivitas vulkanik Gunung Ruang masih tinggi, potensi bahaya yang mungkin terjadi adalah erupsi eksplosif menghasilkan lontaran batu (pijar) ke segala arah yang bisa diikuti dengan awan panas maupun erupsi efusif (aliran lava).

- Berdasarkan hasil pemantauan visual dan instrumental, aktivitas vulkanik Gunung Ruang masih tinggi, oleh karena itu tingkat aktivitas Gunung Ruang masih tetap di Level IV (AWAS).

- Pada tingkat aktivitas Gunung Ruang Level IV (AWAS) direkomendasikan sebagai berikut:

1. Masyarakat di sekitar Gunung Ruang dan pengunjung/wisatawan agar tetap waspada dan tidak memasuki wilayah radius 6 km dari pusat kawah aktif G. Ruang (Lampiran 3).

2. Masyarakat yang bermukim di wilayah Pulau Tagulandang yang masuk dalam

radius 6 km agar segera dievakuasi ke tempat aman di luar radius 6 km.

3. Masyarakat di Pulau Tagulandang, khususnya yang bermukim di dekat pantai, agar mewaspadai potensi lontaran batuan pijar, luruhan awan panas (surge), dan tsunami yang disebabkan oleh runtuhan tubuh gunungapi ke dalam laut.

4. Masyarakat dihimbau untuk selalu menggunakan masker untuk menghindari paparan abu vulkanik yang dapat mengganggu sistem pernafasan.

5. Masyarakat di sekitar G. Ruang diharap tenang, beraktivitas seperti biasa, tidak terpancing isu-isu tentang erupsi G. Ruang, dan tetap mengikuti perkembangan aktivitas Gunung Ruang melalui aplikasi MAGMA Indonesia yang dapat diunduh di Google Playstore atau melalui website https://magma.esdm.go.id.

6. Pemerintah Daerah serta BPBD Provinsi dan Kabupaten agar senantiasa berkoordinasi dengan Pos Pengamatan Gunung Api Ruang di Desa Tulusan, Kecamatan Tagulandang, Kabupaten Kepulauan Sitaro, Provinsi Sulawesi Utara atau Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi di Bandung.

Letak Gunung Ruang

Gunungapi (Ruang merupakan gunungapi tipe strato dan memiliki ketinggian puncak 725 m diatas permukaan laut (dpl) sekaligus membentuk satu pulau tersendiri yang terpisah dengan pulau lainnya.

Secara geografis, Gunung Ruang terletak pada posisi koordinat 2° 18' 14,19" LU dan 125° 21' 58,38" BT

Secara administratif berada di Kecamatan Tagulandang, Kabupaten Kepulauan Sitaro, Provinsi Sulawesi Utara.

Gunung Ruang diamati secara visual dan instrumental dari Pos Pengamatan Gunungapi (PGA) yang berlokasi di Desa Tulusan, Kecamatan Tagulandang, Kabupaten Kepulauan Sitaro, Provinsi Sulawesi Utara.

Sejarah erupsi Gunung Ruang

Sejarah erupsi Gunung Ruang tercatat sejak 1808 dan memiliki interval erupsi berkisar antara 1 hingga 30 tahun.

Erupsi terakhir terjadi pada 2002, yang merupakan erupsi eksplosif disertai awan panas dan mengakibatkan kerusakan lahan dan pemukiman serta mengharuskan pengungsian penduduk.

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Manado dan Google News Tribun Manado untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved