Kronologi dan Identitas Korban Kecelakaan Maut di Marawas Sulawesi Utara, Motor Bonceng 3, 1 Tewas

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Marawas Tumaluntung, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara ( Sulut ) pada kemarin hari Minggu sore.

Kecelakaan itu melibatkan kendaraan sepeda motor yang mengalami kecelakaan tunggal.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan seorang perempuan tewas.

Baca juga: Kecelakaan Maut Hari Ini, 2 Orang Remaja Tewas di Tempat, Truk Traktor Tabrakan dengan Motor

Baca juga: Kecelakaan Maut, 2 Bocah Tewas, Motor Nyalip Mobil Lalu Tabrak Trotoar Hingga Terpental

Kecelakaan merupakan suatu insiden yang dihindari semua orang.

Untuk itu diimbau agar selalu waspada dan berhati-hati ketika berkendara di jalan raya.

Patuhi peraturan yang telah ditetapkan pihak berwajib dan taati rambu-rambu lalu lintas.

Jangan lupa untuk selalu berdoa dan menjaga keselamatan bersama agar terhindar dari marabahaya.

Kecelakaan tunggal terjadi di ruas jalan Marawas Tumaluntung, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara.

Peristiwa terjadi Minggu (24/3/2024) sekitar pukul 15.00 Wita.

Dari informasi polisi, kecelakaan lalu lintas roda dua bernopol DB 5983 BW tersebut dikendarai Kezia Manoppo, bersama dua orang yakni Christa Tuuk dan Altje Montolalu.

"Jadi saat itu, mereka berbonceng tiga dari Desa Tonsealama, Kecamatan Tondano Utara mengarah ke Lembah Pinus Kelurahan Marawas bermaksud untuk jalan-jalan," jelas Kanit Laka Polres Minahasa Oktavianus Sinaulan kepada Tribunmanado.co.id, Senin (25/3/2024).

Lanjut Kanit, pada saat mereka tiba di lembah pinus kendaraan mengarah ke arah jalan Tumaluntung Minut, dalam perjalanan itu kendaraan hilang kendali karenakan jalan yang terjal serta belokan tajam.

"Kendaraan mereka masuk ke dalam jurang sedalam 25 meter bersama dengan ketiga korban," beber Kanit.

Ia mengatakan, akibat kejadian tersebut ketiga orang tersebut mengalami luka dan di bawah kerumah sakit lembean untuk mendapatkan pertolongan.

"Nah, pada saat para korban mendapatkan pertolongan di rumah sakit perempuan Christa Tuuk meninggal dunia sedangkan 2 korban yang lain masih mendapatkan pertolongan medis," ungkap Kanit.

Ia menambahkan, polisi masih melakukan olah TKP di lokasi kejadian.

"Kita masih lakukan penyelidikan lebih lanjut dengan memeriksa para saksi, sejauh ini merupakan kecelakaan tunggal," ujar Kanit.

Ia mengimbau masyarakat untuk tetap berhati-hati dalam perjalanan, taati aturan berlalulintas, dan utamakan keselamatan.

10 Cara Menghindari Kecelakaan Saat Berkendara

Setidaknya, ada 10 cara untuk antisipasi dan mengendalikan risiko kecelakaan di jalan raya.

1. Bila memungkinan, saat berkegiatan sebaiknya ganti moda transportasi dengan transportasi umum. Hal ini lebih aman ketimbang membawa kendaraan sendiri.

2. Kurangi potensi distraksi saat berkendara.

3. Melihat jauh ke depan, melihat potensi bahaya apa yang bisa timbul di jalan raya.

4. Biasakan berada di satu lajur. Jangan bergerak berpindah pindah jalur.

5. Antisipasi pengemudi yang memiliki sikap suka berpindah lajur. Segera jauhi kendaraan dari pengemudi semacam ini.

6. Antisipasi blindspot pada kendaraan.

7. Teliti setiap persimpangan, gang, lorong. Pelankan kendaraan untuk memantau dan menilai situasi aman untuk lewat atau tidak.

8. Jika ingin pindah jalur, ikuti prosedur yang aman untuk berpindah.

9. Jangan lawan arus.

10. Mengemudilah sesuai kondisi jalan raya dan kesehatan diri sendiri.

(TribunManado.co.id/Mjr)

Baca Berita Tribun Manado di Google News

Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya