Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Bitung Sulawesi Utara

10 Pipa Air Bersih di Bitung Sulawesi Utara Putus Akibat Banjir

Lokasi 10 pipa yang porak-poranda putus, berada di daerah aliran sungai di Kelurahan Karondoran menghubungkan ke Kumersot.

tribunmanado.co.id/Christian Wayongkere
Direktur Perumda Air Minum Duasudara Bitung, Alfred Salindeho 

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - 10 pipa air besih milik Perusahan Umum Daerah (Perumda) air minum Duasudara, Bitung Sulawesi Utara porak-poranda akibat bencana banjir, Sabtu 2 Maret 2024 lalu. 

Lokasi 10 pipa yang porak-poranda putus, berada di daerah aliran sungai di Kelurahan Karondoran menghubungkan ke Kumersot dan di Kumersot Kecamatan Ranowulu Bitung Sulut.

Direktur Perumda Air Minum Duasudara Bitung, Alfred Salindeho, bersama jajaran direksi dan dewan pengawas mengajak wartawan melihat langsung kondisi pipa-pipa yang rusak.

"9 pipa komunal yang mengairi air sungai untuk di olah menjadi air bersih dan 1 pipa untuk mengairi air bersih ke 15 ribu pelanggan di Bitung," kata Alfred Salindeho Minggu (24/3/2024).

10 pipa itu masuk ke lokasi Instalasi Pengolahan Air (Ipa) Perumda Air Minum Duasudara Bitung, di Kelurahan Kumersot Kecamatan Ranowulu Bitung Sulut.

Satu di antara 10 pipa yang rusak, dari amatan di lapangan kondisinya sudah terlepas dari dudukan yang ada di seberang kiri dan kanan sungai Kumersot.

Perumda Air Minum Duasudara mengganti dengan pipa sementara jenis PE.

Langkah menggunakan pipa jenis PE diambil agar 15 ribu pelanggan air bersih di Bitung terlayani.

"Pipa jenis PE beresiko juga, sewaktu-waktu terjadi banjir dan air sungai arus deras akan rusak lagi," ujar dia. 

Jelas dia, air yang meluap dari sungai Kumersot, merusak pondasi atau dudukan pipa pada dua sisa. Sehingga putus dan pipanya  hanyut.

"Posisi pipa tersebut berada di ketinggian sekitar 20 meter dari sungai, dan tinggi dudukan atau kuda-kuda sekitar 2meter.

Posisinya seperti jembatan, melewati bagian atas air dan karena musibah itu air menghantam dudukana tau kuda-kuda yang menghubungkan pipa," terang dia. 

 

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved