Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Polda Sulut

Viral Android Backscatter X-Ray Portable Milik Polda, Satu-satunya Ada di Sulut, Harga Miliar

Alat ini digunakan untuk memeriksa berbagai jenis barang yang masuk atau keluar dari obyek vital dengan cepat dan akurat. 

Penulis: Rhendi Umar | Editor: Rizali Posumah
tribunmanado.co.id/Rhendi Umar
Salah satu anggota Ditpamobvit Polda Sulut saat menunjukan Android Backscatter X-Ray Portable. 

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Direktorat Pengamanan Objek Vital (Ditpamobvit) Polda Sulawesi Utara (Sulut) memperkenalkan sebuah alat terbaru dari X Ray. 

X Ray tersebut bernama Android Backscatter X-Ray Portable dengan merek Videray. 

Alat ini digunakan untuk memeriksa berbagai jenis barang yang masuk atau keluar dari obyek vital dengan cepat dan akurat. 

Cara kerja alat ini sama dengan X Ray pada umumnya yang berada ditempat pengamanan objek vital lainnya. 

Bedanya alat ini bisa muda dibawah oleh petugas dan langsung bisa menscan langsung ke titik sasaran barang yang dituju. 

Meski ukurannya tidak terlalu besar, namun harga mencapai Rp 2,4 Miliar. 

Menurut Dirpamobvit Polda Sulut Kombes Pol Alfaris Pattiwael, alat X Ray ini hanya satu-satunya ada di Sulawesi Utara dan dimiliki oleh Ditpamobvit. 

"Tidak semua daerah di Indonesia memiliki alat ini, Sulawesi Utara bersyukur bisa mempunyai alat yang canggih ini," jelasnya Selasa (19/3/2024). 

Dia berharap dengan kehadiran alat ini mampu memberikan deteksi efektif terhadap ancaman. 

Diketahui Backscatter X-Ray Portable mampu melihat lebih banyak material, dengan kemampuan mengidentifikasi anomali hingga baja setebal 10 mm. 

Ukurannya yang kecil memungkinkan penyaringan yang efektif terhadap berbagai macam barang seperti tas dan parsel yang mencurigakan, dinding, furnitur, perahu kecil, pesawat terbang, ban kendaraan, dan interior mobil.

Sistem sinar-X hamburan balik Mini-Z memberikan deteksi efektif terhadap ancaman organik, barang selundupan, dan bahan peledak, menjadikannya alat yang sempurna untuk keselamatan publik, penegakan bea cukai dan perbatasan, serta petugas keamanan.

Sistem Mini-Z menghasilkan gambar target pemindaian secara real-time, menyorot bahan organik yang mungkin terlewatkan oleh sistem transmisi sinar-X, seperti bahan peledak, mata uang, dan obat-obatan.

Tidak seperti pengukur kepadatan, detektor jejak, atau sistem sinar-X transmisi portabel, sistem Mini-Z menggunakan sinar-X hamburan balik untuk menghasilkan gambar yang mudah diinterpretasikan guna dengan cepat menemukan barang selundupan organik di ruang kosong dan di belakang pelindung (non-logam dan logam). 

Mini-Z mandiri dan tidak memerlukan pengaturan: memungkinkan pengoperasian langsung dan cepat. Saat operator memindai target, sebuah gambar muncul secara real-time di tablet khusus sistem. (Ren)

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved