Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Lalu Lintas

Kecelakaan Maut, Seorang Wanita Tewas, Motor Hindari Ranting Lalu Korban Tersungkur dari Boncengan

Terjadi kecelakaan maut di Jalan Raya Rungkut Industri, Surabaya, Jawa Timur pada kemarin hari Sabtu siang.

Dokumen: BPBD Surabaya
Petugas saat evakuasi korban kecelakaan di Surabaya, Sabtu (9/3/2024). 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Raya Rungkut Industri, Surabaya, Jawa Timur pada kemarin hari Sabtu siang.

Kecelakaan itu melibatkan kendaraan sepeda motor yang mengalami kecelakaan tunggal.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan seorang pengendara motor tewas.

Baca juga: Kecelakaan Maut, Seorang Pengendara Tewas di TKP, Tabrakan dengan Motor Lalu Tertabrak Truk

Baca juga: Kecelakaan Maut Tadi Malam, 2 Pengendara Motor Tewas, Korban Tertabrak Saat Nyalip Truk Tangki

Kecelakaan merupakan suatu insiden yang dihindari semua orang.

Untuk itu diimbau agar selalu waspada dan berhati-hati ketika berkendara di jalan raya.

Patuhi peraturan yang telah ditetapkan pihak berwajib dan taati rambu-rambu lalu lintas.

Jangan lupa untuk selalu berdoa dan menjaga keselamatan bersama agar terhindar dari marabahaya.

Seorang perempuan meninggal dunia setelah menghindari ranting yang terjatuh saat mengendarai sepeda motornya, di Jalan Raya Rungkut Industri, Surabaya, Sabtu (9/3/2024).

Kabid Darlog BPBD Surabaya, Buyung Hidayat mengatakan, peristiwa kecelakaan tunggal tersebut bermula ketika korban, SAI (20) warga Tenggilis Mejoyo, dibonceng oleh ibunya, LK (47).

Ketika itu, korban bersama ibunya melintas di kawasan Jalan Raya Rungkut Industri, milik PT SIER, menggunakan sepeda motor matik dengan nomor polisi L 4546 ME, sekitar pukul 13.15 WIB.

"Kejadianya (kecelakaan) pengendara Ibu dan anaknya (berboncengan).

Saat itu menghindari ranting yang jatuh tepat di depan mereka," kata Buyung, ketika dihubungi melalui telepon.

Kemudian, ibu korban yang kaget langsung membanting setir untuk menghindari ranting yang terjatuh tersebut.

Namun, dia tak bisa mengendalikan kemudinya hingga membuat keduanya tersungkur.

"Pengemudinya terkejut, terus membanting setir ke arah kanan, hingga terjatuh dari kendaraan.

Ibu mengalami patah tulang dan anak luka parah di kepala dan kritis," jelasnya.

Buyung mengungkapkan, keduanya sudah dievakuasi ke Rumah Sakit (RS) Royal.

"Keterangan dari dokter IGD saat tiba di RS Royal, untuk korban pertama (SAI), kritis dan denyut nadinya sudah melemah.

Sehingga sempat dilakukan tindakan pacu denyut jantung," ujarnya.

Akan tetapi, kata Buyung, tindakan pacu jantung ke korban tersebut tidak membuahkan hasil.

Akhirnya, korban SAI meninggal dunia setelah mendapatkan perawatan.

Sementara itu, Kanit Humas PT Sier, Farida Kristanti membenarkan adanya kecelakaan tunggal tersebut.

Dia menyampaikan turut berduka cita atas peristiwa yang terjadi di lingkunganya.

"PT SIER menyampaikan rasa duka yang mendalam atas meninggalnya korban, akibat kecelakaan tunggal disebabkan ranting pohon yang terjatuh di area Jalan Rungkut Industri Raya," kata Farida.

Farida mengungkapkan, pihaknya selama selama ini telah merapikan setiap pohon yang ada di kawasan industri tersebut.

Namun, dia tetap menyesali atas terjadinya kecelakaan hingga korban tewas itu.

"Keselamatan dan keamanan karyawan, tenant dan masyarakat merupakan prioritas utama.

Kami telah melakukan perantingan pohon secara rutin di area yang menjadi tanggung jawab perusahaan," jelasnya.

Oleh karena itu, pihak PT SIER saat ini telah berkoordinasi dengan aparat kepolisian untuk melakukan penyelidikan, terkait penyebab jatuhnya ranting tersebut hingga ganggu pengendara.

"Kami telah melakukan investigasi awal terkait kejadian ini dan bekerja sama dengan pihak berwenang, untuk memastikan penyebab dan mengambil langkah pencegahan di masa depan," ujarnya.

(Kompas.com)

Baca Berita Tribun Manado di Google News

Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya

Tayang di Kompas.com

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved