Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Sepak Bola

3 Berita Populer Bola: AS Roma Pecat Mourinho, Marselino Cetak Sejarah hingga Nasib Shin Tae-yong

AS Roma resmi pecat Jose Mourinho, Marselino Ferdinan cetak sejarah hingga nasib Shin Tae-yong di Timnas Indonesia.

|
Penulis: Gryfid Talumedun | Editor: Gryfid Talumedun
Kolase Tribun Manado/Istimewa
3 Berita Populer Bola: AS Roma Pecat Mourinho, Marselino Cetak Sejarah hingga Nasib Shin Tae-yong 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Berikut ini simak berita populer terkait sepak bola hari ini Rabua (17/1/2024).

Sejumlah berita hangat tersaji dan ramai diperbincangkan terkait sepak bola, baik di dalam dan luar negeri.

Seperti AS Roma resmi pecat Jose Mourinho, Marselino Ferdinan cetak sejarah hingga nasib Shin Tae-yong.

Berikut selengkapnya:

1. AS Roma Pecat Jose Mourinho

Berakhir sudah kisah tiga tahun kebersamaan AS Roma dan Jose Mourinho.

Pada Selasa (16/1/2024), I Giallorossi mengumumkan 'perceraian' dengan pelatih berumur 60 tahun itu.

Pilihan ini diambil oleh Roma setelah melihat kondisi terbaru klub.

Mourinho hanya bisa membawa timnya menempati posisi kesembilan klasemen sementara Liga Italia 2023-2024.

Roma mengumpulkan 29 poin dalam 20 pertandingan.

Lorenzo Pellegrini dkk juga tersingkir dari perempat final Coppa Italia oleh Lazio.

"AS Roma mengonfirmasi kepergian Mourinho dan staf kepelatihan dalam waktu dekat," demikian bunyi pernyataan pihak klub.

"Kami selalu punya memori indah dengan Mourinho tetapi keputusan ini demi kebaikan klub," lanjut isi konfirmasi dari Roma.

Meski gagal memberikan hasil positif dan mengalami pemecatan, Mourinho tetap dicintai suporter Roma.

Mourinho mendapat tempat di hati penggemar Roma usai membawa tim kembali kompetitif.

Musim perdana menangani Roma, 2021-2022, Mourinho mempersembahkan gelar juara UEFA Conference League.

Trofi tersebut mengakhiri 14 tahun penantian serigala ibukota akan gelar juara.

Lalu pada musim 2022-2023, Mourinho mengantarkan Roma ke final Liga Europa untuk kali pertama setelah 32 tahun.

Namun, piala gagal dibawa pulang oleh Roma akibat kekalahan dari Sevilla.

Total 138 partai dilewati Mourinho sebagai pelatih Roma.

Dia menelurkan 68 kemenangan, 39 kekalahan, dan 31 hasil seri bagi klub yang bermarkas di Stadion Olimpico itu.

>>>BACA SELENGKAPNYA

2. Rekor Apik Diukir Marselino Ferdinan di Piala Asia

Awal kiprah timnas Indonesia di Piala Asia 2023 berujung kekalahan.

Skuad Garuda takluk 1-3 dari Irak dalam laga kedua Grup D.

Pertandingan Indonesia vs Irak digelar di Stadion Ahmad bin Ali, Al-Rayyan, Senin (15/1/2024).

Satu-satunya gol Indonesia diciptakan oleh Marselino Ferdinan pada menit ke-37. 

Di balik gol tersebut, Marselino Ferdinan mengukir rekor meski mendapatkan hasil belum maksimal.

Marselino Ferdinan kini masuk geng elite bersama para pemain legendaris tanah air.

Mantan pemain Persebaya Surabaya tersebut menjadi pemain ketiga yang mencetak gol pertama bagi Indonesia di partai pembuka Piala Asia.

Marselino gabung bersama dua legenda tim Merah-Putih, Widodo Cahyono Putro dan Budi Sudarsono, dalam geng elite ini.

Cerita para pencetak gol Indonesia dimulai dari Piala Asia 1996.

Pada edisi tersebut, Indonesia berhasil menahan imbang Kuwait 2-2 dalam pertandingan pertama.

>>>BACA SELENGKAPNYA

3. Nasib Shin Tae-yong jika Timnas Indonesia Gagal Melaju ke 16 Besar Piala Asia

Nasib pelatih Tim Nasional (Timnas) Indonesia Shin Tae-yong terungkap.

Nasibnya pelatih asal Korea Selatan (Korsel) tersebut menjadi tanda tanya saat gelaran Piala Asia 2023.

Namun Ketua Umum PSSI, Erick Thohir membocorkan nasib Shin Tae-yong jika gagal memenuhi target Timnas Indonesia.

Target Timnas Indonesia lolos 16 besar Piala Asia 2023.

Sebagaimana diketahui, Shin Tae-yong telah satu kali memimpin Timnas Indonesia pada laga pembuka Grup D Piala Asia 2023 melawan Irak, pada Senin (15/1/2024) malam WIB.

Hasilnya, Shin Tae-yong harus melihat Timnas Indonesia dihajar Irak dengan skor 1-3.

Kekalahan ini membuat langkah Timnas Indonesia lolos ke 16 besar Piala Asia 2023 semakin berat.

Pasalnya, Timnas Indonesia telah ditunggu dua lawan berat yakni Vietnam dan Jepang.

Dengan situasi di atas, kemungkinan Shin Tae-yong gagal memenuhi target yang diberikan PSSI.

Nah jika target itu gagal dicapai oleh Shin Tae-yong, maka akan berpengaruh terhadap perpanjangan kontraknya.

Shin Tae-yong saat ini hanya tinggal menyisakan kontrak hingga bulan Juni 2024.

Juru taktik asal Korea Selatan ini tentu harus bekerja keras apabila masih ingin menangani Pratama Arhan dkk.

>>>BACA SELENGKAPNYA

Baca berita lainnya di: Google News.

Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved