Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

PDAM Manado

PDAM Wanua Wenang Baru Layani 25 Persen Masyarakat Manado Sulawesi Utara, Listrik Padam Air Mati

Sedangkan saat ini, PDAM Wanua Wenang baru melayani air bersih bagi sekitar 22-25 persen warga Kota Manado

Penulis: Isvara Savitri | Editor: Alpen Martinus
Tribun Manado/Isvara Savitri
Konferensi pers awal tahun Pemkot Manado di Aula Kantor BKPSDM Manado, Sulawesi Utara, Kamis (11/1/2024) 

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Pemerintah Kota Manado, Sulawesi Utara, baru mendapatkan akses pengelolaan penuh atas aset Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Wanua Wenang pada awal 2023.

Sehingga, Pemkot Manado masih terus merehabilitasi dan merevitalisasi peralatan yang dimiliki PDAM Manado.

Hal ini diungkapkan Wali Kota Manado, Andrei Angouw, dalam konferensi pers awal tahun di Aula Kantor BKPSDM Manado, Kamis (11/1/2024).

Baca juga: Berikut 7 Program PDAM Tomohon 2024, Ada Sambungan Rumah Gratis ke 2500 Pelanggan

Targetnya, PDAM Wanua Wenang mampu melayani air bersih bagi seluruh warga Kota Manado selama 24 jam.

Sedangkan saat ini, PDAM Wanua Wenang baru melayani air bersih bagi sekitar 22-25 persen warga Kota Manado.

"Itupun tidak semua kami layani selama 24 jam," tutur Andrei.

Untuk meningkatkan pelayanan, pada 22023 Pemkot Manado sudah membenahi seluruh instalasi pengolahan air (IPA) PDAM Wanua Wenang di Kecamatan Paal Dua.

"Di sana sebelumnya ada genset tapi rusak. Jadi kalau mati listrik, mati air juga," tambahnya.

Tahun ini, giliran IPA PDAM Wanua Wenang di Desa Lotta, Pineleng, Minahasa, yang akan dibenahi.

Pasalnya, IPA di Desa Lotta saat ini masih belum mumpuni untuk mengolah air dari sungai setempat jika kondisinya terlalu kotor.

"(IPA) di Lotta beda sistemnya dengan di Paal Dua. Di Lotta, kalau air sungai cokelat, kotor, selesai. Tidak bisa produksi," katanya.

Pemkot Manado pun akan membenahi reservoir di sejumlah titik agar pelayanan air bersih kepada masyarakat meningkat, termasuk di Pasar Bersehati Manado.

Hal itu karena Pasar Bersehati tak hanya menjadi tempat aktivitas jual-beli, tetapi juga sebagai tempat wisata.(*)

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved