Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Sulawesi Utara

Olly Dondokambey Serahkan Jaminan Asuransi Perkasa di Natal KKPGA GMIM

Gubernur Sulut Olly Dondokambey menyerahkan jaminan asuransi lewat Perlindungan Pekerja Sosial Keagamaan (Perkasa).

Penulis: Arthur_Rompis | Editor: Chintya Rantung
Pemprov Sulut
Penyerahan jaminan asuransi lewat Perlindungan Pekerja Sosial Keagamaan (Perkasa) kepada pendeta GMIM di Minahasa 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Gubernur Sulut Olly Dondokambey menyerahkan jaminan asuransi lewat Perlindungan Pekerja Sosial Keagamaan (Perkasa).

Hal itu ia lakukan saat menghadiri Ibadah Syukur Natal dan Tahun Baru Kerukunan Keluarga Pendeta dan Guru Agama (KKPGA) GMIM Rayon Minahasa, di Gedung Wale Ne Tou Minahasa Tondano, Selasa (9/1/2024).

Diketahui, Perkasa adalah program Pemprov Sulut bekerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan.

Menurut Olly Dondokambey, program tersebut merupakan satu satunya di Indonesia.

"Ini merupakan program satu-satunya di NKRI. Karena di tempat lain masih studi banding, tetapi Sulut sudah jalan selama 5 tahun,” ungkapnya.

Dalam perjalanannya, beber Olly, program ini terasa manfaatnya oleh seluruh pekerja sosial keagamaan.

Karena mencakup kecelakaan kerja dan kematian.

“Manfaat akan dirasakan oleh keluarga, makanya program ini harus disampaikan agar Pelsus tahu persis.

Karena program ini, sifatnya asuransi yang memproteksi. Jadi anak-anak yang ditinggalkan nanti, dapat lanjut sekolah. Karena program disiapkan untuk yang hidup,” sebut Olly.

Olly menyentil tahun politik. Ia meminta umat memilih figur pemimpin yang mengayomi. Bukan sebaliknya. Olly mengibaratkan pemimpin yang buruk dengan Herodes.

“Pada kisah Natal diceritakan tentang berbagai karakter, yang manakah yang akan kita pilih, karakter Yesus, Maria, Yusuf, Orang Majus atau Herodes. Pilihan itu ada pada kita,” kata dia.

Olly mengimbau umat untuk minta hikmat dari Tuhan. Agar jangan salah pilih.

“Di tahun 2024 ini, jangan sampai kita salah pilih. Minta Tuhan berikan hikmat untuk memilih pemimpin yang tepat.

Hati-hati juga, karena saat ini, banyak orang yang babuju karena memang musim tahun politik. Nah, sebagai pemuka agama dan pemimpin, pilihlah bukan karena politik identitas,” tegas Olly.

Untuk pembangunan Christian Center, beber Olly, bakalan dilanjutkan menyusul kucuran bantuan dari pusat.

Sumber: Tribun Manado
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved