Survei Pemilu 2024: PDIP-Gerindra-Golkar Tergerus, PKB Salip Nasdem

TRIBUNMANADO.CO.ID, Jakarta - Elektoral atau keterpilihan PDIP, Partai Gerindra dan Golkar tergerus. Sementara PKB menyalip Partai Nasdem pada survei Pemilu 2024.

Tren negatif elektabilitas PDIP dan Gerindra sebulan terakhir. PDIP anjlok sebesar 3,4 persen dan Gerindra turun 2,2 persen pada survei Median periode November 2023 - Desember 2023. Begitu juga dengan Golkar yang turun 1,4 persen.

Tren positif bagi PKB. Keterpilihan partai ini naik 1,3 persen dari 6,7 persen menjadi 8 persen. PKB menyalip Nasdem di angka 7,6 persen.

Demikian temuan survei Median yang dirili pada Senin (8/1/2023). Peneliti Senior Median, Ade Irfan Abdurahman menjelaskan, survei terakhir pada 23 Desember 2023-1 Januari 2024.

Median menjelaskan, PDIP dan Gerindra mengalami penurunan sekitar 2-3 persen dibanding survei yang dilakukan pada November 2023. Sedangkan Partai Demokrat turun sekitar 1,4 persen (lihat grafis).

"Keduanya (PDIP dan Gerindra) mengalami tren penurunan angka," ujar Ade Irfan.

Menurut Median, PSI dan Partai Gelora mengalami peningkatan. Jika tren tersebut terus belanjut, diprediksi kedua partai itu lolos ke DPR RI.

"Jadi itu, jika tren itu terus, tidak menutup kemungkinan keduanya lolos ke parlemen," imbuhnya.
 
Median memberikan catatan bahwa survei dilakukan setelah debat Pilpres 2024 pertama dan kedua. Populasi sampel dalam survei ini adalah seluruh WNI yang memiliki hak pilih. Target sampel sebesar 1.500 responden dengan margin of error kurang lebih 2,53 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. 

Survei Median November - Desember 2023:

• PDIP  24,2 - 20,8 persen  
• Gerindra 22,3 - 20,1 persen
• Golkar 9,8 - 8,5 persen
• PKB 6,7 -  8,0 persen
• NasDem 8,3 - 7,6 persen
• PKS 5 - 5,4 persen
• PAN 3,4 - 4,1 persen
• Demokrat 5,4 -  4 persen
• PSI 1,7 -  2,9 persen
• Gelora 1,6 - 2,8 persen
• PPP 1,5 - 1,2 persen
• Lain di bawah 1 persen
• Undicide 13,4 persen

(Tribun)