Renungan Harian Kristen, Kolose 3:14, Pengikat Segala Sesuatu

TRIBUNMANADO.CO.ID - Renungan Harian Kristen hari ini mengenai Pengikat Segala Sesuatu yang terdapat dalam Kolose 3:14,

Dan di atas semuanya itu: kenakanlah kasih, sebagai pengikat yang mempersatukan dan menyempurnakan.

Tribunners,

Dalam salah satu terjemahan Bahasa Inggris, ayat ini ditulis: And above all these put on love, which binds everything together in perfect harmony (Dan di atas semua ini kenakan kasih, yang mengikat segala sesuatu menjadi satu dalam harmoni yang sempurna). Di sini Rasul Paulus menekankan kepada kita untuk mengenakan kasih sebagai pengikat segala sesuatu supaya terjadi persatuan/kerukunan yang sempurna.

Untuk memahami lebih mudah maksud Rasul Paulus ini, perhatikanlah penggunaan kata “kenakanlah”, yang menunjuk pengertian “memakai sesuatu”, seperti mengenakan pakaian atau memakai pakaian.  Semua orang percaya yang sudah lahir baru atau menjadi manusia baru, berarti menjalani atau memakai hidup yang baru sebagai “pakaian barunya”. Jangan lagi kamu saling mendustai, karena kamu telah menanggalkan manusia lama serta kelakuannya, dan telah mengenakan pakaian baru yang terus-menerus diperbaharui untuk memperoleh pengetahuan yang benar menurut Khaliknya (Kolose 3:9-10).  Namun hidup baru (pakaian baru) itu belum sempurna jika belum diikat oleh kasih. Jadi, kasih itu seperti “ikat pinggang” yang dikenakan untuk menyatukan dan menyempurnakan pakaian baru hidup kita.

Menggunakan kasih untuk mengikat segala sesuatu, berarti semua karakteristik kasih dalam 1 Korintus 13:4-7 harus digunakan untuk mengatasi setiap perbedaan, kesenjangan, maupun perselisihan yang terjadi, sehingga akan menghasilkan persatuan/kerukunan (Roma 15:5). Ini mencakup juga tanggung jawab satu sama lain untuk memajukan pertumbuhan dalam keserupaan dengan Kristus, atau untuk semakin hidup dalam nilai-nilai kebenaranNya (Kolose 3:12). Untuk itu, kasih harus menjadi bagian dari gaya hidup orang Kristen. Artinya, dalam setiap aspek hidup kita; baik dalam bersikap, membangun hubungan atau interaksi, menerapkan disiplin, maupun dalam mengelola berkat/talenta/karunia yang kita miliki; semuanya itu harus dilandaskan dengan kasih.

Percayalah, ketika kasih menjadi “ikat pinggang” dari “pakaian baru” kita atau dari segala sesuatu yang kita kerjakan sebagai manusia baru, maka umat-umat Tuhan akan disatukan dalam harmoni yang sempurna. Ini berarti tercipta perpaduan, keterikatan, dan keserasian yang indah di antara orang percaya, dan itu pasti menyenangkan hati Tuhan. Oleh sebab itu, mari periksa kondisi kasih kita. Jika hari-hari ini kualitas kasih kita (baik kepada Tuhan dan sesama) sedang menurun, mari segera perbaiki. Minta Tuhan membimbing dan mempertajamnya, supaya kasih kita bertambah kuat dan siap menjadi pengikat segala sesuatu; sehingga kerukunan yang mendatangkan keberkatan dari Tuhan (Mazmur 133:1-3) menjadi bagian kita.

Haleluya. Tuhan Yesus memberkati.