Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Tahun Baru di Manado

Warga Manado Buru Kembang Api di Kampung Cina Manado

Pedagang kembang api memenuhi seantero kawasan Pecinan, terutama di jalan DI Panjaitan

Penulis: Arthur_Rompis | Editor: Rizali Posumah
tribunmanado.co.id/Arthur Rompis
Kawasan kampung cina di pusat kota Manado berubah jadi kampung kembang api, Minggu (31/12/2023) sore atau beberapa jam jelang malam pergantian tahun. 

"Saya perkirakan mungkin 5 jutaan akan saya raup," katanya.

Sebut Novi, animo beli kembang api meningkat pesat ketimbang tahun lalu.

Apalagi dua tahun lalu yang masih Covid 19.

"Lihat saja yang beli, selalu berpak pak kembang api, mereka beli umumnya di atas 100 ribu," kata dia.

Menurut Nova, Roman Candle adalah kembang api yang paling banyak laku.

Harganya moderat.

"Paling berkisar 35 hingga 50 ribu," kata dia.

Sebut dia, kembang api premium juga laris manis.

Itu sebutan untuk kembang api dengan harga di atas 500 ribu.

"Yang 500 ribu, 600 ribu juga laku banyak," kata dia. 

Adapun Noval, penjual yang menjajakan kembang api kepada para pengendara roda empat dan dua mengaku sudah tiga kali tambah stok.

Kembang api di tangannya laris manis bak kacang goreng.

"Ini saya sudah yang ketiga ambil stok," katanya. (Art)

Polda Sulut Terjunkan 800 Personel untuk Pengamanan Perayaan Tahun Baru 2024 di Manado

 

 

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved