Pilpres 2024
Survei Seusai Debat Pilpres 2024: Anies-Muhaimin Turun, Ganjar-Mahfud dan Prabowo-Gibran?
Pergerakan elektabilitas pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD pascadebat.
TRIBUNMANADO.CO.ID, Jakarta - Pergerakan elektabilitas pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD pascadebat pertama dan kedua Pilpres 2024 menarik disimak.
Paslon nomor urut 1 Anies-Muhaimin cenderung menurun, Prabowo-Gibran naik tipis dan Ganjar-Mahfud stagnan.
Demikian temuan terbaru Indikator Politik Indonesia.
Lembaga survei nasional ini mencatat tren naik turunnya elektabilitas capres-cawapres dalam setahun.
Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi saat pemaparan survei secara daring, Selasa (26/12/2023) menjelaskan, elektabilitas Anies-Muhaimin sedikit turun, Prabowo-Gibran sedikit naik. Elektabilitas Ganjar-Mahfud stagnan.
Pada survei terbaru 23-24 Desember 2023, elektabilitas Prabowo-Gibran di angka 46,7 persen. Naik dari survei November 2023 di 45 persen menjadi 45,6 persen pada survei 3-5 Desember 2023.
Ganjar-Mahfud di urutan kedua. Elektabilitas paslon yang diusung PDIP-PPP ini di angka 24,5 persen.
Keterpilihan paslon 03 cenderung stagnasi dibanding survei sebelumnya. Pada survei November 2023 elektabilitasnya 23,7 persen, lalu bergerak pada angka 23,8 persen pada 3-5 Desember 2023.
Paslon 01 Anies-Muhaimin mengalami penurunan elektabilitas. Dari 23 persen pada November 2023, menjadi 22,3 persen pada 3-5 Desember, dan terakhir 21 persen pada 23-24 Desember 2023.
Kata Burhan, bila dilihat dalam satu tahun belakangan, tren Ganjar-Mahfud terus mengalami penurunan.
Kenaikan sempat terjadi ketika sebelumnya turun karena isu gagalnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.
Sementara, Anies awalnya unggul bahkan dari Prabowo.
Tetapi angkanya tidak mengalami kenaikan signifikan setahun belakangan.
Dia menduga karena tingkat kepuasan kinerja terhadap Presiden Joko Widodo cukup tinggi.
Indikator Politik Indonesia menggelar survei melalui wawancara telepon pada 23-24 Desember 2023.
Survei melibat 1.217 responden yang dipilih dengan metode random digit dialing (265 responden) dan double sampling (952 responden). Margin of error survei kurang lebih 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Survei Indikator pasca debat Pilpres:
- Prabowo-Gibran 46,7 persen
November 2023: 45 persen
3-5 Desember 2023: 45,6 persen - Ganjar-Mahfud 24,5 persen
November 2023: 23,7 persen
3-5 Desember 2023: 23,8 persen - Anies-Muhaimin 21 persen
November 2023: 23 persen
3-5 Desember: 22,3 persen
(Tribun)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.