5 Bangunan di Kairagi Satu Terbakar, Jalan A A Maramis Manado Macet Total

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID -- Simpang tiga jalan A A Maramis, Kota Manado, mengalami kemacetan panjang.

Kemacetan ini merupakan dampak dari peristiwa kebakaran yang terjadi di kelurahan Kairagi, Kecamatan Mapanget, Manado, Sulawesi Utara, Minggu 17 Desember 2023, malam.

Akibat kebakaran tersebut, Polresta Manado terpaksa menutup akses jalan menuju kota Bitung dari arah DPRD Sulut.

"Kita tutup sementara. Karena ada tujuh mobil pemadam kebakaran yang masih memadamkan api," ujar Kasat Lantas Polresta Manado Kompol Yulfa Irawati.

Ia berharap pengguna jalan yang menuju kota Bitung bisa memutar dari depan Transmart Kairagi.

"Untuk sementara ikut Transmart dulu yah. Kalau api sudah dipadamkan, maka jalan akan kita buka lagi," ungkapnya.

Sebelumnya diketahui, sebanyak lima warung dan salon yang ada di kelurahan Kairagi, Kecamatan Mapanget, Manado, terbakar.

Sampai saat ini polisi masih menyelidiki penyebab kebakaran tersebut. 

Lempar Dagangan ke Jalan Usai Lihat Api

Korban kebakaran di kelurahan Kairagi ini berupaya keras menyelamatkan dagangan mereka.

Dari pantauan Tribunmanado.co.id, ada beberapa barang dagangan yang berhasil diselamatkan.

"Tadi pas lihat api saya langsung minta tolong. Ada beberapa barang yang saya buang ke jalan untuk diselamatkan," kata salah seorang pemilik warung.

Ia mengatakan api berasal dari salah satu warung.

Namun, ia mengaku tak tahu penyebabnya apa.

"Ada beberapa barang yang diselamatkan. Tapi salah satu warung habis terbakar," tegas dia.

Renny Menangis Lihat Warungnya Ludes

Renny Liunsanda salah satu korban kebakaran di kelurahan Kairagi Satu, hanya bisa menangis.

Ia terus meratapi warungnya yang terbakar pada Minggu 17 Desember 2023, malam.

Menurutnya, warung tersebut sudah lama ia tinggalkan.

"Kami sudah tak tinggal di sini. Sudah lama pindah," kata dia.

Meski begitu, masih banyak barang-barang penting yang ada di warung tersebut.

"Barang-barang masih banyak. Tapi sudah tak bisa diselamatkan," kata dia.

Namun ia bersama suaminya belum tahu penyebab kebakaran tersebut.

"Kami baru datang. Jadi tak tahu penyebab apa," kata dia.

Enam mobil damkar diturunkan

Dari pantauan Tribunmanado.co.id, sebanyak enam mobil damkar diturunkan di TKP untuk memadamkan api.

Hingga pukul 19.14 Wita, api sudah berhasil dipadamkan.

Namun polisi belum mengetahui penyebab kebakaran.

Kasat Reskrim Polresta Manado Kompol May Diana Sitepu saat dikonfirmasi mengatakan pihaknya masih memeriksa saksi mata.

"Penyebabnya belum tahu," kata dia.

"Kami masih memeriksa saksi mata," ungkapnya lagi.

Menurut keterangan Eva Garing, salah satu warga yang warung tempatnya bekerja ikut terbakar, api berasal dari salah satu bangunan, lalu menyebar ke bangunan lainnya. 

"Api berasal dari salah satu bangunan," terang dia.

Situasi di sekitar lokasi dipenuhi dengan warga dan para pengendara yang berhenti untuk melihat terjadinya kebakaran. (Nie)

• Korban Kebakaran di Kairagi Satu Manado Lempar Dagangan ke Jalan Usai Lihat Api

• 6 Mobil Damkar Padamkan Kebakaran 4 Bangunan di Kairagi Manado