Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pilpres 2024

64 Hari Menuju Pilpres 2024 - Litbang Kompas: Ganjar-Mahfud Kehilangan 8,5 Juta Suara di Jateng

Elektabilitas Ganjar Pranowo-Mahfud MD turun, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming dan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar naik di Jawa Tengah.

Editor: Lodie Tombeg
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Ganjar Pranowo (tengah) bersama Mahfud MD (kiri) dan Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir (kanan) di sela-sela acara dialog terbuka bersama Muhammadiyah di Kampus Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) Ciputat, Tangerang Selatan, Banten, Kamis (23/11/2023). Elektabilitas Ganjar Pranowo-Mahfud MD turun, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming dan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar naik di Jawa Tengah. 

TRIBUNMANADO.CO.ID, Jakarta - Elektabilitas Ganjar Pranowo-Mahfud MD turun, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming dan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar naik di Jawa Tengah.

Pasangan capres-cawapres nomor urut 3 Ganjar-Mahfud kehilangan 30,4 persen atau 8.599.981 suara.

Paslon nomor 2 Prabowo-Gibran naik 10 persen atau 2.828.941 suara dan paslon nomor 1 Anies-Muhaimin naik tipis 2,5 persen atau 707.235 suara.

Hasil survei terbaru Litbang Kompas menempatkan Ganjar-Mahfud tetap unggul di "kandang banteng" atau PDIP. Tapi paslon yang diusung Koalisi Indonesia Maju mulai menempel Ganjar-Mahfud.

Selisih keduanya tersisa 2 persen atau 565.788 suara.

Menurut survei secara nasional termasuk Jateng, penetrasi politik Prabowo-Gibran lebih banyak dirasakan dampaknya oleh pasangan Ganjar-Mahfud.

Dibandingkan dengan survei periode sebelumnya, nyaris separuh pendukung Ganjar menyusut.

Beralihnya dukungan ini tak lepas dari faktor Presiden Joko Widodo yang kini termanifestasikan dalam putranya, Gibran, yang menjadi cawapres Prabowo.

Penurunan suara Ganjar-Mahfud lebih dari 10 persen juga terjadi di berbagai kawasan di luar Pulau Jawa seperti Pulau Sumatera, Bali-Nusa Tenggara, Kalimantan, Sulawesi, dan Maluku-Papua.

Jika ditelusuri berdasarkan wilayah provinsi, di Sumatera Utara, Lampung, Nusa Tenggara Timur, dan Papua, dukungan mulai beralih ke Prabowo-Gibran.

Di sejumlah provinsi di luar Pulau Jawa, penurunan tidak sampai menggerus sebagian besar suara dukungan ke Ganjar-Mahfud.

Pemilih pasangan nomor urut 3 itu masih terbilang besar di Sulawesi Utara, Bali, Maluku, dan Kalimantan Barat.

Sementara, di Pulau Jawa, yang notabene lumbung suara PDI Perjuangan, capaian Ganjar-Mahfud belum tampak menawan.

Penurunan dukungan justru terjadi di setiap provinsi, terutama di Jawa Barat, Banten, dan Jawa Timur, yang ditengarai akibat semakin agresifnya penguasaan Prabowo-Gibran di wilayah tersebut.

Jateng selama ini menjadi basis pendukung Ganjar-Mahfud tetap mereka kuasai. Dengan 31,6 persen dukungan, Jateng menjadi satu-satunya benteng yang belum tergoyahkan.

Penguasaan wilayah capres-cawapres menurut survei terbaru Litbang Kompas:

Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar:

Survei Agustus 2023

  • Jawa: 16,7 persen
  • DKI Jakarta: 42,5 persen
  • Banten: 23,3 persen
  • Jawa Barat: 27,2 persen
  • Jawa Tengah: 1,6 persen
  • DI Yogyakarta: 5,3 persen
  • Jawa Timur: 10,9 persen
  • Sumatera: 26,1 persen
  • Bali-Nusa Tenggara: 11,0 persen
  • Kalimantan: 16,3 persen
  • Sulawesi: 20,6 persen
  • Maluku-Papua: 31,4 persen

Survei Desember 2023

  • Jawa: 15,6 persen
  • DKI Jakarta: 28,6 persen
  • Banten: 16,7 persen
  • Jawa Barat: 27,3 persen
  • Jawa Tengah: 4,1 persen
  • DI Yogyakarta: 10,0 persen
  • Jawa Timur: 10,0 persen
  • Sumatera: 23,0 persen
  • Bali-Nusa Tenggara: 6,0 persen
  • Kalimantan: 19,8 persen
  • Sulawesi: 16,7 persen
  • Maluku-Papua: 14,0 persen

Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka:

Survei Agustus 2023

  • Jawa: 28,8 persen
  • DKI Jakarta: 17,5 persen
  • Banten: 37,0 persen
  • Jawa Barat: 35,4 persen
  • Jawa Tengah: 19,6 persen
  • DI Yogyakarta: 26,3 persen
  • Jawa Timur: 28,2 persen
  • Sumatera: 32,7 persen
  • Bali-Nusa Tenggara: 36,6 persen
  • Kalimantan: 40,7 persen
  • Sulawesi: 37,1 persen
  • Maluku-Papua: 27,5 persen

Survei Desember 2023

  • Jawa: 36,7 persen
  • DKI Jakarta: 26,8 persen
  • Banten: 50,0 persen
  • Jawa Barat: 38,1 persen
  • Jawa Tengah: 29,6 persen
  • DI Yogyakarta: 40,0 persen
  • Jawa Timur: 40,9 persen
  • Sumatera: 37,1 persen
  • Bali-Nusa Tenggara: 57,8 persen
  • Kalimantan: 42,0 persen
  • Sulawesi: 46,9 persen
  • Maluku-Papua: 42,0 persen

Ganjar Pranowo-Mahfud MD:

Survei Agustus 2023

  • Jawa: 39,6 persen
  • DKI Jakarta: 25,0 persen
  • Banten: 30,1 persen
  • Jawa Barat: 26,0 persen
  • Jawa Tengah: 62,0 persen
  • DI Yogyakarta: 57,9 persen
  • Jawa Timur: 41,1 persen
  • Sumatera: 21,5 persen
  • Bali-Nusa Tenggara: 42,7 persen
  • Kalimantan: 26,7 persen
  • Sulawesi: 25,8 persen
  • Maluku-Papua: 35,3 persen

Survei Desember 2023

  • Jawa: 18,4 persen
  • DKI Jakarta: 19,6 persen
  • Banten: 11,1 persen
  • Jawa Barat: 8,2 persen
  • Jawa Tengah: 31,6 persen
  • DI Yogyakarta: 20,0 persen
  • Jawa Timur: 18,6 persen
  • Sumatera: 5,8 persen
  • Bali-Nusa Tenggara: 27,7 persen
  • Kalimantan: 8,6 persen
  • Sulawesi: 10,4 persen
  • Maluku-Papua: 18,0 persen

Adapun survei melibatkan 1.364 responden yang dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 38 provinsi di Indonesia.

Menggunakan metode tersebut, tingkat kepercayaan sebesar 95 persen dan margin of error kurang lebih 2,65 persen dalam kondisi penarikan sampel acak sederhana. Survei dibiayai sepenuhnya oleh Harian Kompas.

DPT Jawa Tengah pada Pemilu 2024:

Total Pemilih 28.289.413

Pemilih laki-laki 14.113.893, pemilih perempuan 14.175.520

Total TPS 117.299

(Tribun)

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved