Kecelakaan Lalu Lintas
Kronologi Kecelakaan Maut, 2 Penjual Pentol Bakar Tewas, Gerobak Motor Korban Tertabrak Mobil
Terjadi kecelakaan maut di Jalan Raya Desa Sukorejo, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri, Jawa Timur pada kemarin hari Jumat malam.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Raya Desa Sukorejo, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri, Jawa Timur pada kemarin hari Jumat malam.
Kecelakaan itu melibatkan kendaraan mobil dengan sepeda motor.
Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan 2 orang penjual pentol bakar tewas.
Baca juga: Gempa Hari Ini, Info BMKG Terkini Minggu 10 Desember 2023, Baru Saja Guncang Jawa Barat Siang Ini
Baca juga: Kecelakaan Maut, 1 Orang Tewas Seusai Mobil Minibus Masuk Jurang, 13 Korban Luka
Kecelakaan merupakan suatu insiden yang dihindari semua orang.
Untuk itu diimbau agar selalu waspada dan berhati-hati ketika berkendara di jalan raya.
Patuhi peraturan yang telah ditetapkan pihak berwajib dan taati rambu-rambu lalu lintas.
Jangan lupa untuk selalu berdoa dan menjaga keselamatan bersama agar terhindar dari marabahaya.
Terjadi kecelakaan maut di Kediri, yang menewaskan pedagang pentol bakar, Jumat (8/12/2023) malam.
Kecelakaan yang melibatkan pengendara mobil Xenia bernomor polisi AG 1675 CL dengan sepeda motor Suzuki Smash nomor polisi AG 5401 HW itu, tepatnya terjadi di Jalan Raya Desa Sukorejo, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Kediri, Iptu Budi Winariyanto membenarkan adanya peristiwa tersebut.
"Betul, ada kecelakaan lalu lintas (laka lantas) yang melibatkan dua kendaraan tersebut, dan ada korban meninggal dunia," katanya saat dikonfirmasi, Sabtu (9/12/2023).
Iptu Budi Winariyanto mengatakan, sebelum kecelakaan terjadi, sepeda motor Suzuki Smash yang dikendarai Aditya Pratama (18) asal Desa Donganti, Kecamatan Plosoklaten, Kediri, membonceng Imron Suhudi (51) asal Desa Sukorejo, Kecamatan Ngasem, Kediri, melaju dari arah timur ke barat.
Posisi Suzuki Smash menarik gerobak pentol bakar.
Di arah yang sama, melaju mobil Xenia yang dikendarai oleh Fikry Akbar Widin Manset (31), warga Kelurahan Setono Gedong, Kecamatan/Kota Kediri.
Tepatnya di belakang pengendara Suzuki Smash.
"Setibanya di lokasi kejadian, pengendara Suzuki Smash ini berbelok ke kanan.
Karena jarak terlalu dekat dengan mobil Xenia yang melaju dari belakangnya, laka lantas tak dapat dihindarkan," jelas Iptu Budi Winariyanto.
Kejadian tersebut membuat dua pengendara Suzuki Smash meninggal dunia.
Kedua korban terjatuh dan tergeletak di jalan.
Warga setempat yang melihat kejadian itu, melaporkan langsung ke polisi.
"Setelah menerima laporan, kami langsung menuju ke lokasi kejadian untuk melakukan proses evakuasi.
Para korban dievakuasi menggunakan mobil ambulans dan dibawa ke RS Simpang Lima Gumul (SLG) Kediri," papar Iptu Budi Winariyanto.
Menurut Iptu Budi Winariyanto, pihak Unit Gakkum Satlantas Polres Kediri telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dengan meminta keterangan saksi-saksi terkait kejadian tersebut.
Peristiwa nahas itu, menyebabkan kedua korban mengalami luka-luka dan meninggal dunia.
Adapun, korban Aditya mengalami luka pada tangan kiri robek, dan korban Imron luka pada kepala bengkak.
"Untuk kedua kendaraan sudah kami amankan sebagai barang bukti laka lantas.
Jasad korban sudah diserahkan pada pihak keluarga," ungkap Iptu Budi Winariyanto.
Dugaan Penyebab dan Kronologi Kecelakaan di Gunung Kayangan Tanahlaut, Tiga Orang Alami Patah Tulang
Mengantuknya sopir minibus DA 1597 LO ditengarai menjadi penyebab kecelakaan lalu lintas tunggal di kawasan Gunung Kayangan, Desa Ambungan, Kecamatan Pelaihari, Kabupaten Tanahlaut (Tala), Kalimantan Selatan (Kalsel), Minggu (10/12/2023) pagi.
Hal itu terungkap dari hasil olah TKP (tempat kejadian perkara) dan keterangan saksi.
"Diduga sopir minibus itu mengantuk," sebut Kapolres Tala AKBP Rofikoh Yunianto melalui Kasat Lantas Iptu Ananda Mustika Adya.
Ia menuturkan laka lantas tersebut terjadi sekitar pukul 06.00 Wita di Jalan A Yani Jalur 2 Gunung Kayangan arah Banjarmasin menuju Pelaihari di wilayah Desa Ambungan.
Saat itu mobil Daihatsu Sigra warna cokelat metalik yang dikemudikan Muhammad Cahya (19) melaju dari arah Banjarmasin.
Di dalam mobil ini ada tiga orang penumpang yaitu Norjanah (36), Muhammad Jainul Rahnani (19), dan Purnama Ningsih (22).
Ketika mendekati jalan menikung ke kanan, sebut Ananda, sopir yang ditengarai mengantuk sehingga akhirnya mobil yang dikemudikan bergerak ke luar bahu jalan (sisi kiri) dan terlempar ke bawah.
Sebelumnya, mobil menabrak pohon penghijauan.
Akibatnya, sopir minibus itu mengalami patah kaki kanan, Norjanah luka di wajah sebelah kiri, Jainul patah kaki kanan, dan Ningsih patah bahu kanan.
Cahya merupakan warga Desa Sungairiam RT05 RW 03 Kecamatan Pelaihari.
Norjanah warga Desa Sungairiam RT 004 RW 001, Jainul warga Desa Sungairiam RT004 RW 001 dan Ningsih warga Anjir Mambulau Tengah, Kecamatan Kapuas Tengah, Kabupaten Kapuas, Kalteng.
Informasi diperoleh, sopir dan penumpang minibus tersebut baru bepergian dari Barabai, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) setelah berobat (urut).
Mereka dalam perjalanan pulang ke Sungairiam.
(TribunJatim.com/Kompas.com)
Baca Berita Tribun Manado di Google News
Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya
Tayang di TribunJatim.com BanjarmasinPost.co.id
Kronologi Kecelakaan Maut
2 Penjual Pentol Bakar Tewas
Gerobak Motor Korban Tertabrak Mobil
kecelakaan di Jalan Raya Desa Sukorejo
Kecamatan Ngasem
Kabupaten Kediri
Jawa Timur
kecelakaan lalu lintas
kecelakaan
motor
Suzuki Smash
mobil
Xenia
Kecelakaan Maut, Seorang Pemuda Tewas, Motor Korban Tabrak Truk |
![]() |
---|
Kecelakaan Maut, Seorang Kades Tewas, Korban Hendak Kegiatan ke Kantor |
![]() |
---|
Kecelakaan Maut, Seorang Pelajar SMA Tewas, Tabrakan 2 Motor |
![]() |
---|
Kecelakaan Maut, Ibu dan Anak Tewas, Tabrakan Beruntun 7 Kendaraan |
![]() |
---|
Identitas Korban Kecelakaan Maut di Maluku Utara, Suami Istri Asal Sulut Tewas, Motor dari Weda |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.