67 Hari Menuju Pemilu 2024 - Target Hattrick, Survei: PDIP-Gerindra Balapan Juara

TRIBUNMANADO.CO.ID, Jakarta - Target hattrick PDIP pada Pemilu 2024 dirongrong Partai Gerindra.

Dua survei terbaru di November dan Desember 2023, PDIP dan Gerindra saling mengalahkan dalam balapan menuju juara Pemilu 2024.

Survei Political Statistics pada 27 November-5 Desember 2023 PDIP unggul tipis di angka 19,2 persen dan Gerindra 17,5 persen.

Sedangkan temuan jajak pendapat New Indonesia Research & Consulting, Gerindra mengungguli PDIP dengan elektabilitas sebesar 18,7 persen dan 18,1 persen atau selisih 0,6 persen.

Peneliti Utama Polstat, Apna Permana mengatakan elektabilitas PDIP masih tertinggi di angka 19,2 persen disusul Gerindra 17,5 persen. Lanjut dia, posisi ketiga ditempati Partai Golkar, Partai Demokrat dan Partai NasDem.

Ambang batas partai politik masuk parlemen diatur dalam Undang-Undang Nomor 7 Tahun Tahun 2017. Berdasarkan UU tersebut ambang batas parlemen ditetapkan sebesar 4 persen dan berlaku secara nasional untuk semua anggota DPR.

Direktur Eksekutif NIRC Andreas Nuryono menjelaskan, setelah bersaing ketat selama setengah tahun, elektabilitas Gerindra mengungguli PDIP.

Kata Andreas, PDIP mengalami turbulensi politik seiring perbedaan langkah di antara para elite.

“PDIP yang dua kali berturut-turut memenangkan pemilu ingin mengulang kembali ketiga kalinya atau mencetak hattrick, tetapi tidak berhasil mencapai kesepakatan dengan Jokowi soal siapa pasangan capres-cawapres yang bakal diusung,” ujarnya.

Survei NIRC dilakukan pada 25-30 November 2023 terhadap 1200 orang mewakili seluruh provinsi. Metode survei adalah multistage random sampling, dengan margin of error kurang lebih 2,89 persen dan pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Dua Hasil Survei Parpol:

Polstat

• PDIP 19,2 persen
• Gerindra 17,5 persen
• Golkar 9,8 persen
• Demokrat 9,5 persen
• NasDem 8,9 persen
• PKB 8,1 persen
• PKS 7,5 persen
• PAN 4,2 persen
• Perindo 4,1 persen
• PSI 3,2 persen
• PPP 3,1 persen
• Partai lain 2,3 persen

Survei NIRC

• Gerindra 18,7 persen
• PDIP 18,1 persen
• Golkar 8,8 persen
• PKB 7,1 persen
• Demokrat 6,6 persen
• PSI 6,4 persen
• PKS 4,1 persen
• PAN 2,6 persen
• Nasdem 2,5 persen
• PPP 2,1 persen
• Partai lain di bawah 2 persen

(Tribun)