Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Boltim Sulawesi Utara

Pemkab Boltim Pasang Jaringan Fiber Optik di 31 Titik, Kantor OPD Hingga Rumah Dinas Bpati

Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, bangunan jaringan Fiber Optic (FO) atau pemasangan jaringan Wide Area Network (WAN) di 31 titik

Penulis: Teguh Putra Mamonto | Editor: Alpen Martinus
HO/Diskominfo Boltim
Pemasangan Jaringan Internet Antar OPD 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, bangunan jaringan Fiber Optic (FO) atau pemasangan jaringan Wide Area Network (WAN) di 31 titik.

Pemasangan tersebut merupakan komitmen Bupati Boltim Sam Sachrul Mamonto di bidang teknologi informasi dan komunikasi (TIK).

Memang terobosan dan inovasi telah dilakukan semenjak menjabat, salah satunya adalah tekadnya untuk menjadikan Boltim maju di bidang TIK.

Baca juga: Peduli Kualitas Layanan dan Keselamatan Umum, PLN ICON+ Tata Kabel Fiber Optic Manado-Gontalo

pembangunan tersebut juga untuk menunjang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik(SPBE), dalam upaya efisiensi dan efektivitas kerja birokrasi. 

“30 OPD yang berada di area Kantor Bupati Boltim dan 1 titik di rumah dinas Bupati saat ini telah difasilitasi jaringan internet melalui Fiber Optik. Seluruh OPD tersebut terhubung secara terpadu melalui internet yang disediakan Dinas Kominfo,” ujar Kepala Dinas Kominfo Boltim Moh Rezhah Mamonto, S.Kom, Rabu (22/11/2023).

Selain OPD, pihaknya juga akan memfasilitasi internet gratis berupa wifi di area publik untuk memudahkan masyarakat mengakses internet secara gratis“Wifi gratis ini akan ditempatkan diruang publik, kita sedang finalisasi titik lokasinya,” bebernya.

Mamonto menjelaskan bahwa langkah ini bukan hanya upaya teknis, tetapi juga suatu keharusan untuk meningkatkan efisiensi dan pelayanan publik secara menyeluruh.

“Terintegrasinya jaringan adalah langkah penting untuk meningkatkan efisiensi dan pelayanan pemerintah kepada masyarakat secara menyeluruh,” tuturnya.

Meski demikian kata Rezha, agar tidak mengganggu kinerja ASN, untuk akses media sosial dan youtube akan ditutup pada jam kerja.

“Beberapa situs kita tutup disaat jam kerja dan akan otomatis terbuka setelah jam kerja selesai. Kecuali jika digunakan untuk mengolah informasi yang akan disampaikan kepada masyarakat,” ungkapnya.

“Semoga kedepan, terintegrasinya jaringan ini akan membawa dampak positif, seperti peningkatan efisiensi, akses data yang lebih lancar, pengurangan biaya operasional, kemajuan pelayanan publik digital dan peningkatan pelayanan publik,” sambungnya.(Teguh/Adv)

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved