Tim Kampanye Nasional Prabowo - Gibran Sudah Diumumkan, Berikut Daftar Lengkap Nama-nama

Sekretaris TKN: Nusron Wahid

Wakil Sekretaris:
1. Saleh P. Daulay
2. Renanda Bachtar
3. Fadli Tri Hartono
4. Fikrah Auliyaurrahmam
5. Azanil Kelana
6. Husni Jumat
7.Keke Parawansa
8. Ratu Ratna Damayanti
9. Sulistianingasih
10. Edi Budiarso
11. Todo Tua Pasaribu
12. Aminuddin Ma’ruf
13. Michael Umbas
14. Binbin Firman Tresnadi

Bendahara TKN: Tomas A Muliatna Djiwandono

Wakil Bendahara TKN:
1. Pandu Patria Sjahrir
2. Setiawan Ichlas
3. Harry Zulnardy
4. Simon Aloysius Mantiri
5. Satrio Dimas Adityo
6. Renville Antonio
7. Athari Gauthi Ardhi
8. Muhammad Idrus
9. Fenty Noverita
10. Mahadir Basti
11.Muhammad Faiz Rozi
12. Chandra Setiawan
13. Aryo P.S. Djojohadikusumo
14. Bayu Priawan Djokosoetono
15. Denny R. Thaher
16. Iman Kusumo
17. Clifford Wuisan

Pernyataan Ketua Umum TKN

Terkait peresmian ini, Ketua Umum TKN Prabowo-Gibran, Rosan Roeslani menyebut seluruh pihak yang tergabung ini merupakan hasil dari dengar aspirasi beberapa kalangan.

Adapun beberapa di antaranya kata dia, ada dari unsur purnawirawan TNI-Polri, santri hingga para relawan yang menyatakan dukungan kepada pasangan Prabowo-Gibran.

"Kita berusaha merangkum dari semua kalangan dari kaum santri, kaum muda, dan tokoh tokoh senior dan relawan. Tentunya dari unsur partai dan lain lain. Diharapkan bisa menjadi kontribusi yang positif dalam pesta demokrasi ini," kata Rosan dalam konferensi pers di Grand Kemang, Jakarta, Senin (6/11/2023).

Kata Rosan, nantinya seluruh tim akan bekerja atau menjalankan tugas seusai dengan posisinya masing-masing.

Hal itu penting kata dia, untuk mengawal dan menyukseskan agenda pemenangan pasangan Prabowo-Gibran.

"Tim ini harus menjalankan tugas dan fungsinya menyampaikan aura positif yang menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan," ujar dia.

Tak hanya itu, Rosan juga mengingatkan soal potensi bangsa Indonesia yang akan memanfaatkan bonus demografi dengan banyaknya usia produktif yang akan dimulai segera.

Menurut dia, dengan Pemilu 2024 ini Indonesia bisa menuju masa keemasan di tahun 2045 yang sebagaimana cita-cita bersama.

"Oleh sebab itu karena apa, karena masa depan bangsa ini ada di tangan kaum muda," katanya.

"Kita akan menuju masa keemasan di 2024. Itu tujuan kita. Pesta demokrasi ini harus memberikan pembelajaran bagi kita semua dan contoh kepada dunia bahwa Indonesia negara demokrasi bisa menjalankan pesta demokrasi dengan baik dan benar," tandasnya. (Tribunnews.com)