Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Viral

Viral Bocah di Bekasi Disleding Teman hingga Kena Kanker dan Kaki Diamputasi, Ini Kata Dokter

Viral kasus bocah di Bekasi diduga alami bully atau perundungan hingga terkena kanker tulang dan kakinya diamputasi.

|
Editor: Tirza Ponto
Istimewa
Viral kasus bocah di Bekasi diduga alami bully atau perundungan hingga terkena kanker tulang dan kakinya diamputasi. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Viral kasus seorang bocah di Bekasi diduga alami bully atau perundungan hingga kakinya diamputasi.

Diberitakan sebelumnya, bocah itu menjadi korban aksi sliding teman saat hendak jajan di sebuah SD di Tambun Selatan, Bekasi pada Februari 2023 lalu.

Ibu korban menuturkan, anaknya mengeluh dibagian kaki kiri setelah dijegal temannya hingga terjatuh saat hendak jajan ke kantin sekolah.

Kini terungkap penyebab sebenarnya bocah di Bekasi berinisal FAA kakinya harus diamputasi.

Hal itu diungkap tim medis Rumah Sakit (RS) Kanker Dharmais.

Tim medis menyebut bahwa penyebab diamputasinya FAA bukan karena perundungan yang diduga dialaminya.

Melitta Setyarani selaku Dokter Spesialis Orthopedi yang menangani perawatan FAA menyebut jika bocah 12 tahun itu sudah memiliki penyakit Osteosarcoma atau kanker tulang ganas stadium 4. 

Diagnosa tersebut terdeteksi saat FAA masuk ke IGD dan diperiksa oleh RS Dharmais.

"Jadi kalau misalnya dari anamnesis kami, dari wawancara kami dengan keluarga pasien itu dimulainya Februari ya, semisal Februari itu sudah aktif kalau semisal keluarga itu cari medis mungkin sudah bisa langsung tampak tanda-tanda," jelas Melitta. 

"Cuma itu kan yang lalu, saya juga tidak dapat memastikan yang pasti yang bisa saya tetapkan adalah kanker tulang ganas itu progesinya cepat sekali dari stadium 1 sampai ke 3, 3 itu berarti sudah keluar dari tulang primernya, sampai ke-4 terjadi penyebaran itu cepat, hitungan bulan, enam bulan itu sudah termasuk agak lumayan lama, jadi cepat," imbuhnya.

Oleh karenanya, Melitta menyampaikan jika penyebab seseorang terkena kanker tidaklah sederhana.

Artinya, petistiwa 'sliding' yang menyebabkan benturan, tidak serta merta membuat seseorang terkena kanker apalagi sampai diamputasi.

"Di literatur kanker tulang ganas juga tidak ada yang menyebutkan, sampai sekarang belum ada yang menyebutkan bahwa trauma, kejadian kayak jatuh gitu menyebabkan kanker," kata Melitta.

Hanya saja, lanjut dia, ada dua faktor yang berkaitan dengan mengganasnya sel kanker di tubuh seseorang, yakni faktor pencetus dan penyebab.

"Di mana kalau penyabab itu berarti faktor, ada faktor utamanya penyebab. Kalau faktor pencetus itu berarti sudah ada pasiennya lalu ada faktor yang menyebabkan sel kanker itu menjadi aktif," ungkapnya.

Halaman
1234
Sumber: TribunStyle.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved