Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Viral

Viral Orangtua Panik Dengar Tangisan Anaknya, Rupanya Hidung si Bocah Kemasukan Tutup Pulpen

Kali ini datang dari seorang balita di Bekasi, Jawa Barat yang hidungnya kemasukan tutup pulpen.

Editor: Indry Panigoro
Ho via Tribun Style
Petugas rescue Damkar Kota Bekasi melakukan evakuasi pada balita yang hidungnya kemasukan tutup pulpen (istimewa) 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Viral seorang bocah menangis.

Bocah tersebut menangis gegara ada sesuatu yang masuk ke hidungnya.

Hidung si bocah kemasukan penutup bulpoin.

Sontak si anak langsung menangis.

Tangisan si anak membuat orangtuanya panik.

Alhasil Damkar harus turun tangan.

Ya, seorang balita di Bekasi tersedak tutup pulpen saat asyik main luput dari pengawasan orangtua, beruntung petugas Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) berhasil melakukan penyelamatan.

Peristiwa terjadi di Jalan Sadewa Raya, RT 005 RW 007, Kelurahan Bojong Menteng, Kecamatan Rawalumbu, Minggu (8/10/2023).

Petugas rescue Damkar Kota Bekasi melakukan evakuasi pada balita yang hidungnya kemasukan tutup pulpen
Petugas rescue Damkar Kota Bekasi melakukan evakuasi pada balita yang hidungnya kemasukan tutup pulpen (istimewa)

Petugas Rescue Kompi B Damkar Kota Bekasi Rafi Sufyan mengatakan, awalnya orang tua korban bernama Manin menelepon petugas untuk melakukan evakuasi jari terjepit cincin.

"Jadi awalnya kami datang untuk evakuasi cincin kakaknya kelas 3 SMP, di luar dugaan ternyata adiknya yang masih tiga tahun kemasukan (hidung) tutup pulpen," kata Rafi, Selasa (10/10/2023).

Balita perempuan itu awalnya sedang main sendiri, tanpa pengawasan orang tua dia memainkan pulpen dengan dimasukkan ke dalam hidung.

Tanpa disengaja, tutup bolpoin tertinggal di dalam. Balita tersebut langsung menangis hingga orang tuanya panik minta tolong. 

"Karena lebih urgent, ibu dari si anak meminta untuk dievakuasi adiknya terlebih dahulu," jelas dia.

Bermodal alat pinset, petugas Damkar Kota Bekasi dengan hati-hati berhasil mengeluarkan tutup pulpen yang masuk cukup dalam di hidung balita.

"Anaknya sudah nangis, proses evakuasinya berjalan lima menit, saya raba-raba akhirnya bisa dievakuasi pakai pinset," jelas dia.

Sumber: TribunStyle.com
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved