Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kisah Islami

Mengenal Abu Nawas, Penyair Jenaka dengan 1001 Kisah

Mengenal sosok Abu Nawas seorang penyair jenaka yang terkenal dengan 1001 kisah menarik.

Editor: Yuri Senita Amalia Dasinangon
kolase/kompas
Ilustrasi Abu Nawas 

Meski sering ngocol, ia adalah sosok yang jujur.

Tak heran, bila dia disejajarkan dengan tokoh-tokoh penting dalam khazanah keilmuan Islam. Kedekatannya dengan khalifah membuatnya berakhir di penjara.

Suatu ketika, Abu Nawas membaca puisi Kafilah Bani Mudhar yang membuat khalifah tersinggung dan murka.

Sejak mendekam di penjara, puisi-puisi Abu Nawas berubah menjadi religius.

Kepongahan dan aroma kendi tuaknya meluntur, seiring dengan kepasrahannya kepada kekuasaan Allah.

Syair-syairnya tentang pertobatan bisa dipahami sebagai salah satu ungkapan rasa keagamaannya yang tinggi.

Sajak-sajak tobatnya bisa ditafsirkan sebagai jalan panjang menuju Tuhan.

Puisi serta syair yang diciptakannya menggambarkan perjalanan spiritualnya mencari hakikat Allah.

Kehidupan rohaniahnya terbilang berliku dan mengharukan.

Setelah 'menemukan' Allah, inspirasi puisinya bukan lagi khamar, melainkan nilai-nilai ketuhanan.

Di akhir hayatnya, ia menjalani hidup zuhud.

Seperti tahun kelahirannya yang tak jelas, tahun kematiannya terdapat beragam versi antara 806 M hingga 814 M.

Ia dimakamkan di Syunizi, jantung Kota Baghdad. Abu Nuwas adalah salah seorang sastrawan Arab terbesar.

Kisah ini dinukil dari buku "Kisah 1001 Malam Abu Nawas Sang Penggeli Hati" karangan MB Rahimsyah.

(serambinews.com)

Baca juga: Kisah Lucu Sahabat Nabi Muhammad SAW, Nuaiman Pernah Memenggal Unta Tamu Nabi

Baca berita-berita terbaru Tribun Manado di : Google News 

Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved