FPSL 2023
Pengembara Digital dari India Bernama Minesia Lihat Langsung FPSL 2023 di Bitung, Ini Kesannya
Perempuan yang berprofesi sebagai Diversity and Inclusion Consultant ini merasa terkesan saat menghadiri opening ceremony FPSL 2023 di Pasar Cita.
Penulis: Christian_Wayongkere | Editor: Isvara Savitri
TRIBUNMANADO.CO.ID, BITUNG - Ada pemandangan menarik di Opening Ceremony Festival Pesona Selat Lembeh (FPSL) 2023 di Bitung, Sulawesi Utara pada Kamis (5/10/2023) malam.
Sejumlah pengembara digital yang tengah mengikuti program Bitung Digital Nomad Village (BDNV) di Kampung Wisata Batuputih, Kecamatan Ranowulu, Kota Bitung, hadir di pembukaan FPSL 2023.
Seorang perempuan bernama Minesia berkebangsaan Negara India merupakan satu di antara pengembara digital yang terpantau menyaksikan FPSL 2023 di Kecamatan Maesa.
Perempuan yang berprofesi sebagai Diversity and Inclusion Consultant ini merasa terkesan saat menghadiri opening ceremony FPSL 2023 di Pasar Cita, Kota Bitung.
"Berada di Kota Bitung hampir 3 pekan. Saya bekerja fulltime akan tetapi bisa bekerja anywhere atau dari mana saja," katanya dengan mengunakan Bahasa Inggris di Bitung Creative Center (BCC).
Minesia bekerja di pagi hari, lalu ketika sudah sore ia meluangkan waktu untuk berjalan-jalan menikmati suasana pedesaan.
Kadang ia meluangkan waktu ke hutan yang dekat dengan tempat tinggalnya di Bitung Digital Nomad Village, Kampung Wisata Batuputih.
Ia bersama pengembara digital lainnya berkunjung untuk melihat langsung atmosfer FPSL 2023.
Wanita berkebangsaan India ini pun mengapresiasi Pemerintah Kota (Pemkot) Bitungatas program Bitung Digital Nomad.
"Kami sayang terkesan dengan program dari Pemkot Bitung, khususnya Pak Wali Kota Bitung, Maurits Mantiri dan Wakil Wali Kota, Hengky Honandar, yang telah mengundang kami dalam program Bitung Digital Nomad. Ini adalah sesuatu yang luar biasa," sebutnya.
Baca juga: Peringatan Dini Besok Minggu 8 Oktober 2023, Info BMKG Waspada Cuaca Ekstrem di 14 Wilayah
Baca juga: Lirik Lagu Layak Kupercaya - Putri Siagian, Lagu Rohani Kristen
Bagi Minesia, program ini sangat memberikan dampak positif bagi pemerintah dan masyarakat lantaran para digital nomad tidak tinggal dalam waktu yang singkat.
Mereka tinggal lebih lama dan tentunya akan membantu pertumbuhan ekonomi masyarakat.(*)
Baca berita lainnya di: Google News.
Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.