Cerita Idawati, Tetap Mulung Meski TPA Sumompo Penuh Api dan Asap: Ini Satu-satunya Pekerjaan Kami

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Kebakaran yang terjadi di TPA Sumompo sudah masuk hari keempat.

Upaya pemadaman terus dilakukan pemerintah baik Pemerintah Kota Manado maupun Pemprov Sulawesi Utara.

Bantuan-bantuan seperti masker juga telah diberikan oleh pemerintah.

Tetapi terpantau masi banyak pemulung yang tidak menggunakan masker dari orang dewasa hingga anak-anak

Dikarenakan masih ada beberapa titik yang belum bisa dipadamkan sehingga asap yang pekat masih menyelimuti area TPA Sumompo.

Hal tersebut ternyata tidak mempengaruhi para pemulung untuk melakukan aktivitas mereka seperti biasanya 

Walaupun tahu akan resikonya salah satu pemulung Idawati (46) mengatakan tetap melakukan pekerjaannya karena ini merupakan mata pencarian satu-satunya.

“Iya memang ini resiko, tapi mau bagaimana ini satu-satunya mata pencarian kami,” cerita Idawati saat diwawancara tribunmanado.co.id, Rabu 4/10/2023.

Ia juga mengatakan jika tidak memulung sampah ia tidak tahu lagi harus bekerja apa 

“Kalau tidak memulung sampah, tidak tahu lagi harus bekerja apa, tidak ada uang untuk melanjutkan hidup,” terang Idawati.

Wanita yang sering akrab disapa Ida ini berharap api segera padam dan kondisi kembali kondusif agar pekerjaan mereka juga kembali normal.

“Semoga saja cepat padam, supaya kami boleh bekerja normal lagi,” kata Idawati.

Upaya Pemadam Kebakaran

Dinas Pemadam Kebakaran pun terus berupaya agar api yang menyala di beberapa titik bisa segera dipadamkan.

Pantauan langsung Tribunmanado.co.id, terlihat api masih terus menyebar di beberapa titik dan masih terus merambat.

Dari pihak damkar mengatakan, ada beberapa titik yang masih sulit dipadamkan karena lokasinya yang tidak bisa dijangkau dengan selang air.

Ada puluhan mobil pemadam kebakaran yang berdatangan sejak pagi.

Bahkan puluhan truk yang memuat tanah untuk ditimbun ke kobaran api juga terus berdatangan.

Terlihat juga beberapa mobil tangki air dari Dinas PUPR yang membantu mengisi air untuk mobil pemadam kebakaran.

Saat ditanya estimasi waktu yang masih diperlukan untuk memadamkan api, Engel salah seorang petugas damkar mengatakan masih belum bisa dipastikan. 

Tapi ia mengatakan petugas damkar dan juga petugas bantuan dari Pemprov Sulut berusaha untuk memadamkan api secepatnya.

"Belum tahu pasti ini selesai kapan, tapi kami semua berusaha secepatnya agar api ini padam," katanya

Baca berita lainnya di: Google News.

Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.