Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Sulawesi Utara

Transformasi Mutu Layanan, Tekad BPJS Kesehatan Beri Pelayanan Prima ke Peserta JKN

BPJS Kesehatan meluncurkan Transformasi Mutu Layanan dalam Pertemuan Nasional Fasilitas Kesehatan BPJS Kesehatan Tahun 2023.

Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: Chintya Rantung
fernando lumowa/tribun manado
Jajaran BPJS Kesehatan Manado bersama Dirut RSUP Kandou, Kepala Dinkes Manado dan jajaran faskes usai menyaksikan launching Transformasi Mutu Layanan BPJS Kesehatan di Manado, Senin (02/10/2023) 

TRIBUNMANADO.CO.ID - BPJS Kesehatan meluncurkan Transformasi Mutu Layanan dalam Pertemuan Nasional Fasilitas Kesehatan BPJS Kesehatan Tahun 2023.

Peluncuran berlangsung di kantor pusat BPJS Kesehatan, Jakarta, Senin (02/10/2023).

Pertemuan nasional ini bertema Kolaborasi dalam Transformasi Mutu Layanan yang Mudah Cepat dan Setara kepada Peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

Launching disiarkan langsung dari Jakarta dan disaksikan jajaran BPJS Kesehatan Manado dan mitra faskes (RS, puskesmas, klinik) di Hotel Quality Manado

Hadir dalam pertemuan di Manado, Plt Dirut RSUP Prof Dr RD Kandou, Dr dr Ivonne E Rotty MKes, Kepala Dinkes Manado, dr Steaven Dandel dan perwakilan mitra faskes. 

Direktur Utama BPJS Kesehatan, Ghufron Mukti, menegaskan bahwa tahun 2023 adalah momentum penting dalam perjalanan BPJS Kesehatan, dengan fokus utama pada Transformasi Mutu Layanan. 

Melalui transformasi ini, BPJS Kesehatan bertujuan untuk memberikan pelayanan yang mudah diakses, cepat pelayanannya, dan setara untuk setiap peserta JKN. 

Katanya salah satu langkah nyata yang telah diambil BPJS Kesehatan adalah peningkatan akses layanan 
kesehatan bagi peserta JKN.

Terutama bagi masyarakat yang berada di Daerah Belum Tersedia Fasilitas Kesehatan yang Memenuhi Syarat (DBTFMS). 

Kerja sama dengan rumah sakit apung/bergerak telah memberikan solusi untuk memastikan bahwa masyarakat di daerah-daerah terpencil pun dapat merasakan manfaat layanan kesehatan yang memadai. 

"Ini hanyalah salah satu contoh dari upaya nyata BPJS Kesehatan dalam memberikan pelayanan yang inklusif," ujar Ghufron. 

Transformasi Mutu Layanan juga mencakup upaya simplifikasi administrasi pelayanan. 

Proses administratif yang lebih sederhana, seperti penggunaan KTP saat mengakses layanan kesehatan, tanpa perlu fotokopi berkas, alur layanan rujukan yang efisien, dan digitalisasi pelayanan dan pengklaiman. 

Selain itu, percepatan penyelesaian pengaduan peserta melalui BPJS Satu menjadi angkah proaktif dalam menjawab kebutuhan peserta JKN. 

Sesuai survei Universitas Indonesia, tingkat kepuasan peserta JKN telah mencapai 89,6 persen. 

"Ini menunjukkan bahwa inisiatif BPJS Kesehatan memberikan hasil yang positif," jelasnya. 

Selanjutnya, sesuai Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2020-2024, Indonesia bertekad mencapai cakupan kepesertaan semesta Program JKN atau Universal Health Coverage (UHC) pada tahun 2024. 

Untuk mencapai tujuan ini, kerja sama dengan pemerintah adalah sangat penting. 

Melalui Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2022 telah memberikan dasar yang kuat untuk kerja sama yang lebih erat antara BPJS Kesehatan, kementerian dan lembaga, serta pemerintah daerah dalam menyelenggarakan Program JKN. 

Pada kegiatan ini, BPJS Kesehatan juga memberikan apresiasi kepada fasilitas kesehatan yang berkomitmen dalam meningkatkan mutu pelayanan JKN tahun 2023.

Untuk Fasilitas KesehatanTingkat Pertama (FKTP) terdapat beberapa kategori. Muulai dari dokter praktik perorangan, dokter gigi, puskesmas, dan terakhir kategori klinik pratama.

Sedangkan di tingkat Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjutan (FKRTL) terdapat kategori klinik utama, rumah sakit kelas D, rumah sakit kelas C, rumah sakit kelas B, serta rumah sakit kelas A.

Selain itu juga terdapat pengumuman pemenang dari Lomba Video Transformasi Mutu Layanan Fasilitas Kesehatan Tahun 2023.

Harapannya, kegiatan ini mengugah fasilitas kesehatan untuk memberikan pelayanan yang optimal bagi peserta JKN.

Kata Ghufron, melalui kolaborasi BPJS Kesehatan bersama seluruh fasilitas kesehatan dan stakeholder terkait siap membangun masa depan kesehatan Indonesia yang lebih cerah.

"Melalui pelayanan yang mudah, cepat, dan setara. Bersama kita ciptakan masyarakat Indonesia yang sejahtera dan berdaya saing," kata Ghufron.(ndo) 

Baca juga: Dirut BPJS Kesehatan Ali Ghufron: Beli Rokok Mampu Tapi Bayar Premi Rasa Berat

Baca juga: Pilu Seorang Pria di Tol Cipularang, Hanya Bisa Duduk Terdiam Pandangi Mobilnya yang Terbakar

Baca berita lainnya di: Google News.

Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.

 

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved