Jaga Kawasan Gunung Klabat, Aqua Airmadidi Bantu Bersihkan Taman Kaki Dian

TRIBUNMANADO.CO.ID, Manado - Kawasan Kaki Dian yang berada di kaki Gunung Klabat, Minahasa Utara, Provinsi Sulawesi Utara, harus dijaga.

Atas semangat itulah PT Tirta Investama Airmadidi atau Aqua Airmadidi bersama Forum Kolaborasi Pengembangan Kaki Dian menggelar aksi bersih-bersih di ikon wisata Kabupaten Minahasa Utara itu, Selasa (26/9/2023).

Aksi itu diikuti sekitar 35 orang dari UPTD KPH VI Bagian Hukum Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara, Aqua Airmadidi dan Manengkel Solidaritas.

Stakeholder Relation Manager AQUA Airmadidi Immanuel Adoeng mengatakan, kegiatan ini bertujuan agar salah satu ikon wisata di Minut perlu untuk terus dirawat, dijaga dan dikelola dengan baik.

“Kalau tempat ini bersih, para pengunjung akan senang dan dapat menikmati tempat ini. Sebaiknya juga pengunjung tidak merusak, coret-coret dinding dan membuang sampah sembarangan di kawasan ini,” kata Iman, sapaannya.

Dalam kegiatan ini, Aqua Airmadidi memberikan bantuan peralatan berupa cangkul, sekop dan parang yang diterima langsung oleh Kepala UPTD KPH Unit VI Steven Korengkeng.

Steven Korengkeng mengapresiasi bantuan serta upaya yang telah dilakukan Aqua Airmadidi.

Apalagi perusahaan ini sejak 2009 menunjukkan kepeduliannya dengan melakukan penanaman pohon yang tersebar di beberapa lokasi di wilayah Sulawesi Utara termasuk di Kaki Dian.

“Sebagai informasi, kegiatan aksi bersih-bersih di area wisata Kaki Dian ini masih akan dilanjutkan minggu depan. Pastinya akan melibatkan lebih banyak lagi anggota Forum Kolaborasi Pengembangan Kaki Dian,” lanjut Steven Korengkeng.

Di Minahasa Utara, Aqua Airmadidi telah menanam sedikitnya 7.542 pohon.

Tidak hanya di Kaki Dian tetapi juga di area pabrik Aqua Airmadidi, Hutan Kenangan, Bahowo Manado, Dua Sudara Bitung, dan Minahasa.

Selain itu, perusahaan ini juga mengembangkan pertanian regeneratif yang ramah lingkungan di Desa Tumaluntung bersama Kelompok Tani Waya Marendem Sitou Timou Tou.

Juga bersama Kelompok Tani SKIMA Kelurahan Airmadidi Bawah. Total 28 anggota kelompok petani ini.

“Semua upaya di atas adalah wujud dari komitmen untuk mengembalikan air ke bumi sekaligus menjaga keseimbangan lingkungan dan kelestariannya,” ujar Iman. (*)