Kades Masuk Line Up Pileg 2024, 4 Sekretaris Ditunjuk Jadi Plh Kepala Desa di Bolmong Sulawesi Utara

TRIBUNMANADO.CO.ID, BOLMONG - Empat sekretaris desa menunggu pelantikan sebagai pelaksana harian kepala desa di Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara, Senin (25/9/2023). 

Penunjukan keempat sekdes tersebut dikarenakan kepala desa definitif mengundurkan diri untuk bertarung pada Pileg 2024.

Kabid Pemberdayaan Desa (DPMD) Bolmong, Isnaidin Mamonto, mengatakan bahwa sekdes di empat desa itu kemudian ditunjuk menjadi plh agar tidak terjadi kekosongan jabatan sambil menunggu penjabat (pj) sangadi yang akan ditunjuka Pj Bupati Bolmong dan dilantik dalam waktu dekat.

”Pj sangadi itu diangkat dari ASN lingkup Bolmong, baik dari kecamatan atau kabupaten. Setelah SK pengunduran diri para kades selesai diproses dan ditandatangani bupati, para pj dilantik dan langsung bekerja,” ucapnya. 

Isnaidin Mamonto menjelaskan bahwa pengunduran diri para kades ini adalah sebagai syarat maju sebagai calon legislatif di KPU. 

"Pengajuan pengunduran ini masuk sejak Agustus lalu dan sudah melewati proses administrasi dan SK sudah ditandatangani," ucapnya. 

Para kades yang mengundurkan diri karena nyaleg yakni:

Sangadi Ikhwan, Arifin Buchari

Sangadi Ibolian, Kusman Mamonto

Sangadi Bonawang, Rusbinan Pasi

Baca juga: Dorong Transformasi Digital Sektor Mikro, Pegadaian Raih Penghargaan Prominent Award 2023

Baca juga: Pukul dan Kejar Teman dengan Panah Wayer, Remaja Asal Karombasan Manado Sulut Ditangkap Polisi

Sangadi Inobonto Dua, Adrianus Oroh

4 Kades di Bolmong Sulawesi Utara Mundur dari Jabatan, Isnaidin Mamonto Ungkap Alasannya

Empat kepala desa di Kabupaten Bolaang Mongondow mengundurkan diri, Senin (25/09/2023).

Pengunduran diri 4 kepala desa ini dikarenakan pada pemilihan legislatif tahun 2024, mereka ikut bertarung.

Pengunduran diri keempat Kades ini diresmikan oleh Pemkab Bolmong sebagai syarat maju bakal calon legislatif.

”Iya benar, mereka diberhentikan dengan hormat karena mengundurkan diri, Karena KPU harus menerima SK pengunduran diri sangadi, sebagai syarat maju bakal calon legislatif,” kata Kabid Pemberdayaan Desa, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Bolmong, Isnaidin Mamonto.

Lanjutnya lagi, aturan ini tertuang dalam Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomor 10 Tahun 2023 tentang Pencalonan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi, dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten/Kota.

”Aturan kades mundur ini merujuk pada Undang-undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa.

Pasal 29 huruf i UU tersebut melarang kepala desa rangkap jabatan sebagai anggota legislatif,” ucapnya.

Isnaidin menambahkan bahwa pengajuan pengunduran diri ini sudah dilakukan oleh para Kades sejak Agustus lalu.

Baca juga: Lirik Lagu Menua  Bersamamu - Tesa Idol Kau Tempat Terakhir Untuk Ku Berlabuh

Baca juga: Tangis Haru Pecah Saat Acara Pisah Sambut Bupati dan Wakil Bupati Minahasa Sulawesi Utara

"Pengunduran diri sejak Agustus dan setelah melalui proses administrasi SK pemberhentian terbit pada minggu lalu," ucapnya.

Keempat Kades yang mengundurkan diri karena jadi bacaleg yakni, Sangadi Ikhwan Arifin Buchari, Sangadi Ibolian Kusman Mamonto, Sangadi Bonawang Rusbinan Pasi, dan Sangadi Inobonto Dua Adrianus Oroh.(*)

Baca berita lainnya di: Google News.

Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.