Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pelemparan di Minut

Kapolres Minut Turunkan Personel untuk Olah TKP Pelemparan Kendaraan di Desa Matungkas

AKBP Dandung Putut Wibowo mengaku belum ada titik terang setelah olah TKP tadi malam. Namun, ia berjanji akan mengejar pelaku.

Penulis: Fistel Mukuan | Editor: Isvara Savitri
Tribunmanado.co.id/Dok. Polres Minut
Personel Polres Minut olah TKP pelemparan batu di Desa Matungkas, Kecamatan Dimembe, Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara, Sabtu (23/9/2023). 

TRIBUNMANADO.CO.ID, MINUT - Kapolres Minut, AKBP Dandung Putut Wibowo, mengerahkan personel untuk melakukan olah TKP pelemparan batu di Desa Matungkas, Kecamatan Dimembe, Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara.

Seperti diketahui pada Sabtu (23/9/2023) pelemparan batu ke kendaraan kembali terjadi di Desa Matungkas.

Sebelumnya kasus yang sama pernah terjadi pada 28 Agustus 2023.

Para pelaku pelemparan pada 28 Agustus 2023 sudah berhasil ditangkap Polres Minut.

Saat dihubungi AKBP Dandung Putut Wibowo mengatakan, semalam telah mengerahkan anggotanya.

"Tadi malam personel saya kerahkan, lakukan olah TKP di tempat pelemparan," kata AKBP Dandung Putut Wibowo.

Baca juga: Chord Gitar Untuk Mu Sayang - Febians, Kunci Dasar C

Baca juga: Gempa Guncang Banten Minggu 24 September 2023, Berpusat di Laut, Cek Info BMKG Magnitudonya

Semua personel digerakkan untuk memberi jaminan keamanan di Minut.

"Tetapi, untuk pelaku tadi malam setelah olah TKP belum ada titik terang," sebutnya.

Selain itu, personel juga dikerahkan untuk menjaga titik-titik keramaian seperti di Zero Point Minut, Tugu Adipura Airmadidi, hingga jembatan interchange.

Personel Polres Minut olah TKP pelemparan batu di Desa Matungkas, Kecamatan Dimembe, Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara, Sabtu (23/9/2023).
Personel Polres Minut olah TKP pelemparan batu di Desa Matungkas, Kecamatan Dimembe, Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara, Sabtu (23/9/2023). (Tribunmanado.co.id/Dok. Polres Minut)

"Kita akan optimalkan untuk ungkap lagi para pelakunya," katanya.

AKBP Dandung Putut Wibowo meminta semua pihak agar bekerjasama karena ada indikasi para pelakunya mirip dengan kasus sebelumnya.

"Ternyata pelaku kemarin itu anak-anak dibawah umur," ucap AKBP Dandung Putut Wibowo.

Baca juga: Capres Ganjar Pranowo Sebut Nama Cawapresnya . .

Baca juga: Gempa Terkini Guncang Banten Minggu 24 September 2023, Info BMKG Magnitudonya

Anak-anak tersebut berhasil ditangkap lalu menjadi jawab orang tua.

Kemudian Hukum Tua Desa Matungkas, Novieta Tangkudung, saat dihubungi via whatsapp masih belum merespon hingga kini.(*)

Baca berita lainnya di: Google News.

Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved