Persoalan Ganti Untung Lahan Bendungan Lolak di Bolmong Sulawesi Utara Selesai Lewat Mediasi

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Persoalan ganti untung lahan pembangunan Bendungan Lolak di Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara, menemui titik terang.

Hal itu setelah pihak Pemprov Sulut duduk satu meja dengan sembilan warga pemilik 11 bidang lahan yang menuntut ganti rugi lahan.

Gubernur Sulut, Olly Dondokambey, mengatakan pertemuan tersebut melahirkan solusi.

"Tadi sudah ketemu, mereka sudah sepakat bahwa ada tanaman-tanaman yang belum terhitung pada saat kena dampak, sekarang kita hitung ulang. Dan mereka bersyukur, bersedia, mudah-mudahan dalam waktu dekat saya suruh rekap semua," ungkap Olly Dondokambey, Rabu (20/9/2023).

Olly Dondokambey janji menuntaskan hal tersebut.

Ia menyebut bakal berangkat ke Jakarta usai HUT ke-59 Sulut untuk penyelesaian ganti untung itu.

"Minggu depan habis ulang tahun provinsi saya ke Jakarta urus, supaya beres semua. Karena ini tugas pemerintah," kata dia.

Penjabat Bupati Bolmong, Limi Mokodompit, menyebut sembilan masyarakat yang menuntut ganti untung sudah menerima hasil mediasi.

Menurutnya, ganti untung terhadap 11 bidang lahan mempunyai mekanisme yang runut, harus sesuai regulasi.

"Pak gubernur sudah selesaikan, tentu merujuk pada regulasi aturan yang ada. Saya bersyukur masyarakat Pindol menerima dengan senang hati. Mereka harus bersabar karena ini butuh proses agar supaya tidak menyalahi aturan dan ketentuan," jelas Limi Mokodompit.

Baca juga: LSM dan Ormas Minahasa Dukung Rocky Gerung, Ishak Tambani Sebut Tuama Tidak Lahir dari Batu

Baca juga: Kapolres Kotamobagu Dasveri Abdi Terima Jenazah Briptu Rudi Agung dari Rumah Duka untuk Dimakamkan

"Dan sudah direspon oleh pak gubernur untuk diselesaikan dan mereka merasa puas dan itu harus diselesaikan. Ini kan hanya persoalan komunikasi saja," tandasnya.(*)

Baca berita lainnya di: Google News.

Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.