147 Hari Menuju Pilpres 2024: Ganjar Bocorkan Cawapres, Ridwan Kamil-AHY Terliminasi

TRIBUNMANADO.CO.ID, Jakarta - Ganjar Pranowo membocorkan sosok bakal cawapres yang akan maju di Pilpres 2024. Ridwan Kamil dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) tereleminasi.

Kedua sosok ini diketahui telah bergabung dengan poros kekuatan Prabowo Subianto. AHY dan Kang Emil sempat masuk bursa cawapres PDIP.

Ketua DPP PDIP Puan Maharani pernah bertemu AHY untuk menjalin komunikasi politik dengan putra Susilo Bambang Yudhoyono ini.

Begitu juga dengan Kang Emil. Mantan Gubernur Jawa Barat ini sempat diundang Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Bahkan spekulasi kuat menyebutkan, Kang Emil masuk kandidat terkuat. Masalahnya, partai AHY dan Kang Emil telah menjatuhkan pilihan mendukung Prabowo.

Mahfud MD dan Sandiaga Uno masih terbuka. Muncul lagi figur yang jarang dibicarakan publik yakni Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.

Capres PDIP itu menyebutkan sejumlah kriteria. Di antaranya tidak membatasi umur dan figur yang dibicarakan publik.

Sejumlah nama dikaitkan Ganjar, di antaranya Menko Polhukam Mahfud MD, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno, hingga Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.

Ganjar mengungkit terpilihnya Maruf Amin sebagai cawapres di periode kedua pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Mungkin masih ada yang lain, ingat Pak Maruf Amin juga tidak ada di list lalu kemudian keluar," ucap Ganjar, dikutip Tribunnews.com dari kanal YouTube Kompas TV, Senin (18/9/2023).

Belakangan ini, sosok mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil turut dikaitkan dengan Ganjar.

Mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil disebut tidak mungkin menjadi bacawapres Ganjar Pranowo.

Hal tersebut, lantaran, Partai Golkar telah merapat untuk mendukung Prabowo Subianto.

Selain itu, dalam Musyawarah Nasional (Munas) Golkar, kata Puan Maharani, telah ditetapkan bahwa mengajukan Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto sebagai capres-cawapres.

Hal tersebut, dikatakan Puan usai acara Munas-Konbes NU 2023 Ponpes Al Hamid Cilangkap Jakarta Timur, Senin (18/8/2023).