iPhone 15 Series Gunakan USB C Persis Android, Ternyata Ini Alasannya, Ada Desakan

Saat dimintai pendapat oleh EU, Apple sempat menolak kewajiban untuk menggunakan USB C karena dinilai menghambat inovasi dan dapat berpotensi meningkatkan limbah elektronik akibat aksesoris Lightning yang sudah banyak tersebar jadi tak terpakai.

Pada sekitar pertengahan 2022, parlemen EU telah mencapai kesepakatan untuk menerapkan aturan penyelarasan pengisian daya di negara-negara Eropa, yang mewajibkan menggunakan USB Type-C.

Dikutip dari laman resmi Parlemen EU, disebutkan bahwa pada musim gugur (Juli-September) 2024, USB Type-C akan menjadi port pengisian daya umum untuk semua ponsel, tablet, dan kamera di negara-negara Eropa.

Saat aturan tersebut diimplementasikan, Apple mau tak mau harus mentaatinya supaya tak kehilangan ceruk pasar iPhone di negara-negara Eropa.

Malta Alex Agius Saliba, salah seorang anggota Parlemen EU, mengatakan bahwa Apple harus mengikuti kewajiban untuk menggunakan port USB Type-C di iPhone.

Baca juga: Spesifikasi dan Harga HP Oppo A16 Edisi September 2023, Turun Lagi sampai Rp 300 Ribuan

"Aturan ini akan berlaku untuk semua pihak. Sekarang tidak ada lagi nota kesepahaman MoU yang bisa memberikan kelonggaran, seperti kepada Apple, selama 10 tahun terakhir.

 Jadi ya, Apple harus mematuhinya," kata Malta Alex Agius Saliba, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari The Register, pada Kamis (9/6/2022).

Setelah sempat menolak, Apple pun akhirnya mengeluarkan pernyataan resmi bakal memakai USB C di iPhone.

Sebagai informasi, sebelum iPhone 15 rilis, Apple sejatinya telah menggunakan USB C di beberapa perangkatnya seperti iPad dan Macbook.

Apple sebenarnya juga sudah menerapkan penggunaan USB C di iPhone.

Dari iPhone 11 hingga iPhone 14 series, Apple telah menerapkan penggunaan USB C, tetapi sayangnya masih setengah-setengah.

USB C hanya dijadikan ujung konektor, sedangkan port masih menggunakan Lightning, jadi Lightning to USB C.

Tak lama setelah aturan “common charger” disepakati EU, Apple mau tak mau harus mentaatinya.

Pada sekitar Oktober 2022, Greg Joswiak, Senior Vice President Worldwide Marketing Apple, mengatakan Apple akan mentaati aturan tersebut karena tak punya pilihan lain.

“Tentu, kami akan mentaati (aturan EU terkait penggunaan USB C di perangkat elektronik), kami tidak punya pilihan,” kata Joswiak sebagaimana dilansir The Verge, Rabu (13/9/2023).

Kala itu, Joswiak tak menjelaskan apakah iPhone dengan USB C hanya akan tersedia di Eropa atau di semua wilayah.

Kini, terjawab sudah bahwa iPhone diedarkan semua dengan USB C melalui jajaran iPhone 15.

(*)

Baca Berita Tribun Manado Terbaru DI SINI

Baca Berita Lainnya di Google News

Telah tayang di Kompas.com