Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pilpres 2024

Koalisi KKIR Bubar, Gerindra Nyatakan Kerja Sama dengan PKB Berakhir

Partai Gerindra menyatakan kerja sama dengan PKB berakhir setelah Cak Imin berpaling ke Anies Baswedan. Koalisi KKIR bubar dengan sendirinya.

Editor: Frandi Piring
ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Koalisi KKIR Bubar. Partai Gerindra Nyatakan Kerja Sama dengan PKB Berakhir setelah Muhaimin Iskandar alias Cak Imin diduetkan dengan Anies Baswedan sebagai capres-cawapres. 

Maka dari itu, PKB tidak berbicara mengenai apakah mereka keluar dari koalisi pendukung Prabowo Subianto atau tidak.

"Tentu saja karena kita kan selama ini sudah melakukan beberapa hal, seperti Anda semua tahu. Karenanya tentu saja ini tidak ada pembicaraan keluar dari koalisi atau apa,

tapi tetap akan melakukan sesuatu untuk martabat partai PKB," ujar Andi saat ditemui di kantor DPP PKB, Jakarta, Jumat.

Andi mengakui rapat pleno DPP PKB terkait duet Anies-Cak Imin pagi ini memang berlangsung secara alot.

Namun, yang pasti, semua pihak di PKB akhirnya menyambut baik tawaran kerja sama Partai Nasdem tersebut.

Baca juga: Duet Anies-Cak Imin Menguat, Perjuangan AHY Jadi Cawapres Selama Ini Sia-Sia

Alasan PKB 'berkhianat'

Wakil Ketua Dewan Syuro Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Andi Muawiyah mengatakan PKB memutuskan untuk menerima tawaran menduetkan Anies Baswedan dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin demi mempertahankan martabat partai.

Maka dari itu, PKB tidak berbicara mengenai apakah mereka keluar dari koalisi pendukung Prabowo Subianto atau tidak.

"Tentu saja karena kita kan selama ini sudah melakukan beberapa hal, seperti Anda semua tahu. Karenanya tentu saja ini tidak ada pembicaraan keluar dari koalisi atau apa,

tapi tetap akan melakukan sesuatu untuk martabat partai PKB," ujar Andi saat ditemui di kantor DPP PKB, Jakarta, Jumat (1/9/2023).

Andi mengakui rapat pleno DPP PKB terkait duet Anies-Cak Imin pagi ini memang berlangsung secara alot.

Namun, yang pasti, semua pihak di PKB akhirnya menyambut baik tawaran kerja sama Partai Nasdem tersebut.

"Dan seperti yang disampaikan semuanya, rapat pleno ini akan kita finalkan di Surabaya nanti.

Jadi tentang kapan deklarasi, kapan apa, atau keputusan, setelah berkonsultasi dengan kiai-kiai yang diperluas, tentu saja nanti sore," imbuhnya.

Adapun selama ini PKB sebenarnya berkoalisi dengan Gerindra untuk mengusung Prabowo Subianto sebagai capres.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved