Puja-Puji Amerika untuk Bacapres Prabowo Subianto

TRIBUNMANADO.CO.ID - Menteri Pertahanan Republik Indonesia, Prabowo Subianto dipuji Menteri Pertahanan Amerika Serikat, Lloyd James Austin III.

Pujian tersebut dilontarkan kepada Prabowo setelah pertemuan mereka belum lama ini.

Diketahui, Indonesia saat ini memperkuat hubungan internasional antara Indonesia dengan Amerika Serikat (AS) di bidang pertahanan negara.

Menteri Pertahanan RI, Prabowo Subianto lantas mendapat pujian dari Menteri Pertahanan AS, Lloyd James Austin III.

Ungkapan pujian Lloyd James Austin untuk Prabowo Subianto tersebut terlontar langsung melalui akun Twitter resmi Menhan AS, @SecDef, Jumat (25/8/2023).

Dalam cuitan @SecDef, Menhan  AS Lloyd James Austin merasa senang dan bangga bertemu dengan Prabowo Subianto.

Dimana Lloyd James Austin dan Prabowo Subianto membahas beberapa hal strategis.

Yakni terkait penguatan di bidang pertahanan serta keamanan internasional.

Lloyd James Austin juga menegaskan AS dan Indonesia punya visi yang sama untuk mewujudkan hal-hal baik dan strategis di masa depan.

"Great to meet today with Minister @prabowo and discuss how the United States and Indonesia are enhancing our defense relationship. We share a vision for a free and open Indo-Pacific and our two countries are delivering together in important ways,"

(Senang bertemu dengan Menteri Prabowo hari ini dan membahas bagaimana Amerika Serikat dan Indonesia meningkatkan hubungan pertahanan. Kami memiliki visi yang sama untuk Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka dan kami kedua negara berusaha mewujudkan bersama hal-hal yang sangat penting dan strategis)." tulis akun Twitter @SecDef dikutip Wartakotalive.com, Sabtu (26/8/2023).

Tak berhenti sampai disitu, Austin juga meyakini AS dan Indonesia punya tekad yang sama untuk memperkuat hubungan internasional dan bisa mendorong, sekaligus memanfaatkan peluang di masa depan.

Hal itu dilakukan agar bisa mengatasi tantangan yang muncul dalam situasi geopolitik yang makin kompleks.

"Kami memiliki tekad yang sama untuk lebih memperkuat hubungan kita, memastikan hubungan tersebut kuat dan mampu memanfaatkan peluang masa depan dan mengatasi tantangan yang muncul dalam iklim geopolitik yang semakin kompleks" terang Austin.

Di sisi lain, dalam kunjungan Prabowo Subianto ke Amerika Serikat tersebut, calon presiden (capres) dari Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) tersebut juga berupaya untuk terus melestarikan hukum dan norma internasional.