Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Harga Daging Babi

Harga Daging Babi di Pasar Bersehati Manado Sulawesi Utara Masih Murah Rp 50 Ribu per Kilogram

Dibandingankan harga daging babi di Pasar Swalayan Jumbo, Manado, mengalami kenaikan Rp Rp 78 ribu per kilogram. 

Penulis: Ferdi Guhuhuku | Editor: Rizali Posumah
tribunmanado.co.id/Ferdi Guhuhuku
Pedagang di Pasar Bersehati Manado Sulawesi Utara 

Manado, TRIBUNMANADO.CO.ID - Harga daging babi di Pasar Bersehati Manado Sulawesi Utara belum memgalami kenaikan harga. 

Dibandingankan harga daging babi di Pasar Swalayan Jumbo, Manado, mengalami kenaikan Rp Rp 78 ribu per kilogram. 

Hal ini imbas dari ancaman virus African Swine Fever (ASF) atau virus demam babi Afrika.

Harga babi ikut turun karena banyak masyarakat yang mulai takut membeli daging babi.

Akhirnya, para pedagang menurunkan harga jual dari Rp 65 per kilogram menjadi Rp 60 per kilogram.

Saat ini harganya  belum naik masih Rp 50 ribu per kilogram. 

Pedagang mengaku menjual harga murah agar laku. 

"Sempat coba jual Rp 55 ribu per kilogram tetapi tidak laku, jadi kita terpaksa turunkan harga lagi," ucap Antonio salah satu pedagang babi. 

Kata Antonio, keberadaan virus ASF di Sulut menjadi momok yang cukup menaktukan bagi warga. 

"Masih banyak warga yang takut makan daging babi dampak ASF ini," ujarnya. 

Sebagai pedagang Antonio berharap virus ASF secepatnya bisa hilang agar harga daging bisa kembali normal. (Edi) 

Baca berita lainnya di: Google News.

Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.

 

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved