PK2MB Unsrat Manado
Rektor Unsrat Manado Prof Berty Sompie: Jangan Ada Kekerasan dalam PK2MB
Rektor Unsrat Prof Dr Ir Oktovian BA Sompie menegaskan tidak ada praktik perpeloncoan dan kekerasan dalam PK2MB Unsrat.
Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: Chintya Rantung
TRIBUNMANADO.CO.ID - Rektor Universitas Sam Ratulangi (Unsrat), Prof Dr Ir Oktovian BA Sompie MEng IPU menegaskan tidak ada praktik perpeloncoan dan kekerasan dalam Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PK2MB) Unsrat.
"Saya ingatkan, jangan ada pelonco dan kekerasan. Kalau ada, kami sanksi," kata Sompie usai membuka PK2MB di auditorium, Kamis (10/08/2023).
Ia mengatakan, PK2MB adalah momen di mana mahasiswa baru diberi kesempatan mengenal kehidupan kampus.
"Jika ada kekerasan, mahasiswa baru bisa mengadu lewat e-lapor portal Unsrat," katanya.
Ia mengingatkan para dekan agar tetap memantau PK2MB di fakultas masing-masing.
"Ormawa kiranya menjadi pembimbing, penuntun, jangan menindas. Saya ingatkan," ujarnya.
Kepada mahasiswa baru, Sompie berharap bisa aktiv dalam kegiatan kemahasiswaan. "Tapi yang utama adalah kegiatan akademik," katanya.
PK2MB berlangsung Kamis-Jumat (10-11/08/2023). Selama dua hari, sebanyak 5 ribuan mahasiswa baru akan menerima beragam materi.
Diantaranya, pengenalan Sistem Pendidikan Nasional; Bela Negara dan Patriotisme dan Antikekerasan Narkoba dan Kehidupan Bebas.
Unsrat menggandeng berbagai pihak untuk membekali mahasiswa baru seperti Polda Sulut dan Kodam XIII Merdeka.(ndo)
Baca juga: TIFF 2023 Resmi Dibuka, PLN Siap Tampil dan Berikan Pasokan Listrik Terbaik
Baca juga: Rektor Institut Agama Islam Negeri Manado Silaturahmi ke Wali Kota Manado Andrei Angouw
Baca berita lainnya di: Google News.
Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.