Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Prakiraan Cuaca

Peringatan Dini Besok Sabtu 22 Juli 2023, Info BMKG Wilayah Potensi Alami Cuaca Ekstrem

Prakiraan cuaca untuk besok Sabtu 22 Juli 2023 dirilis oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

Editor: Ventrico Nonutu
Tribun Manado
Ilustrasi cuaca ekstrem. Peringatan Dini Besok Sabtu 22 Juli 2023. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Berikut ini merupakan prakiraan cuaca untuk besok Sabtu 22 Juli 2023.

Prakiraan cuaca tersebut dirilis oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

BMKG merilis prakiraan cuaca tersebut melalui laman resminya bmkg.go.id.

Sejumlah wilayah di Indonesia mendapatkan peringatan dini.

Ada beberapa wilayah yang diperkirakan mengalami cuaca ekstrem.

Wilayah-wilayah tersebut berpotensi dilanda hujan lebat disertai petir dan angin kencang.

Baca juga: 4 Daerah dengan Penempatan PNS Terbanyak di Sulawesi Utara, Bolmong Urutan Ketiga

Terpantau ada 12 wilayah yang berpotensi terjadi hujan lebat, kilat, dan angin kencang.

Sementara di 5 wilayah lainnya juga mengalami hujan, disertai kilat dan angin kencang.

Serta akan terjadi potensi cuaca ekstrem angin kencang di 5 wilayah lainnya esok hari.

Wilayah yang berpotensi terjadi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang

- Sumatera Utara

- Bengkulu

- Kep. Bangka Belitung

- Kalimantan Barat

- Gorontalo

Wilayah yang berpotensi terjadi angin kencang

- Bali

- Nusa Tenggara Barat

- Nusa Tenggara Timur

- Kalimantan Tengah

- Sulawesi Barat

Wilayah yang berpotensi terjadi hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang

- Aceh

- Sumatera Barat

- Riau

- Kep. Riau

- Sumatera Selatan

- Lampung

- Kalimantan Utara

- Sulawesi Tengah

- Maluku Utara

- Maluku

- Papua Barat

- Papua

Pemicu Cuaca Ekstrem

Siklon Tropis Doksuri terpantau berada di Laut Filipina dengan kecepatan angin maksimum 35 knots dan tekanan udara minimum 1002 hPa.

Pergerakan siklon tropis dalam 24 jam kedepan bergerak ke arah Utara Barat Laut.

Diperkirakan intensitas Siklon Tropis tersebut meningkat dalam 24 jam kedepan.

Siklon tropis tersebut membentuk daerah konvergensi dan pertemuan angin (konfluensi) yang memanjang dari Laut Cina Selatan hingga Samudra Pasifik Timur Filipina.

Daerah perlambatan kecepatan angin (konvergensi) terpantau memanjang dari dari Laut Natuna hingga Laut Cina Selatan, dari Laut Andaman hingga Pesisir Barat Thailand, dari Thailand hingga Vietnam, dari Sumatra Selatan hingga Kep. Bangka Belitung, dari Kalimantan Tengah hingga Kalimantan Barat, dari Sulawesi Tenggara hingga Sulawesi Tengah, dari Papua Tengah hingga Papua Barat.

Serta daerah pertemuan angin (konfluensi) di Laut Cina Selatan, Laut Andaman, Laut Banda, Laut Flores hingga Laut Jawa, Samudra Hindia Selatan NTT hingga Barat Daya Lampung, dan dari Laut Arafuru hingga Laut Aru.

Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sepanjang daerah konvergensi/konfluensi tersebut.

Telah tayang di Tribunnews.com

Baca Berita Lainnya di Google News

Baca Berita Terbaru Tribun Manado KLIK INI

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved