BMKG
Gempa Terkini di Yogyakarta Sabtu 15 Juli 2023, Info BMKG Hari Ini, Berikut Rincian Magnitudonya
Update BMKG, gempa bumi di wilayah Yogyakarta. Berikut rincian data hari ini Sabtu 15 Juli 2023.
Penulis: Handhika Dawangi | Editor: Handhika Dawangi
TRIBUNMANADO.CO.ID - Info update BMKG, terkait gempa bumi di wilayah Yogyakarta hari ini.
Update info gempa BMKG Sabtu 15 Juli 2023.
Disampaikan BMKG pada akun media sosial resminya @bmkgjogja.
Gempa guncang Yogyakarta pada Pukul 06.11 Wita atau Pukul 05.11 WIB.
Pusat gempa berada di Gunung Kidul.
Tepatnya titik pusat gempa di 41 km Barat Daya Gunung Kidul Daerah Istimewa Yogyakarta atau DIY. Di kedalaman 37 km.
Kekuatan gempa magnitudo 2.3 SR.
Info Gempa Mag:2.3, 15-Jul-23 05:11:34 WIB, Lok:8.35 LS,110.51 BT (41 km BaratDaya GUNUNGKIDUL-DIY), Kedlmn:37 Km ::BMKG-KRK
Berikut ini tanda-tanda gempa bumi yang dikutip dari Pos Kupang dan bpbd.bulelengkab.go.id.
1. Cahaya Gempa
Cahaya gempa tidak selalu muncul namun bisa menjadi tanda gempa bumi yang besar.
Cahaya ini akan muncul sekilas. Beberapa kali cahaya 'misterius' ini muncul sesaat sebelum terjadi gempa.
Dikutip dari Intisari, cahaya langka itu muncul sebelum terjadi gempa Meksiko dan gempa Lombok.
Menurut ahli, kilatan cahaya aneh itu disebabkan oleh sifat listrik batuan tertentu, seperti batuan basal dan gabbrol yang memiliki cacat kecil dalam kristal mereka.
Saat gelombang seismik menyerang, muatan listrik di bebatuan tersebut mungkin dilepaskan dan menimbulkan cahaya aneh.
"Saat alam menekankan bebatuan tertentu, muatan listrik diaktifkan, seolah-olah ada baterai di kerak Bumi yang menyala," ujar Friedemann Freund seorang profesor fisika dari San Jose State University dalam wawancara dengan National Geographic, Juli 2014.
Menurut Freund yang juga seorang peneliti senior di NASA Ames Research Center, kilatan cahaya sebelum gempa ini juga dijuluki petir gempa.
Saat petir gempa terbentuk, ia memiliki bentuk dan warna yang berbeda.
Umumnya petir gempa berwarna kebiruan yang tampak keluar dari tanah kemudian melayang di udara selama puluhan detik hingga hitungan menit dan kilatannya bisa merentang sampai 200 meter.
2. Gempa Kecil
Gempa berskala kecil bisa menjadi pertanda gempa susulan yang jauh lebih besar.
Gempa itu bisa saja berlangsung singkat.
3. Awan Berbentuk Tidak Biasa
Lihat ke langit. Bila menemukan awan dengan posisi tegak dan bentuknya bagaikan angin puting beliung, pohon, atau batang, Anda harus berhati-hati.
Awan ini biasanya muncul sebelum gempa terjadi.
Munculnya awan tersebut disebabkan beberapa faktor, salah satunya adalah gelombang elektromagnetis.
Gelombang elektromagnetis berasal ari patahan atau pergeseran lempeng bumi.
Walaupun begitu sering kali munculnya awan ini bukan karena gelombang elektromagnetis melainkan karena angin.
4. Alat Elektronik
Perlatan elektronik akan mengalami gangguan tidak wajar sebelum terjadi gempa bumi.
Misalnya lampu neon redup atau televisi yang bersuara 'brebet'.
Bila hal itu terjadi kemungkinan sedang ada gelombang elektromagnetik seelum gempa.
5. Hewan Gelisah
Perhatikan gelagat hewan peliharaan Anda atau binatang yang di dekat tempat Anda berada.
Beberapa hewan mungkin gelisah atau pergi menyelamatkan diri ketika merasakan gelombang elektromagnetik.
(Tribunmanado.co.id/TribunJabar.id)
Baca berita-berita terbaru Tribun Manado di: Google News
Baca juga: Kepala Desa Cantik Viral di Media Sosial, Terungkap Penyebab Videonya Bikin Heboh
Pantas Udara di Sulut Terasa Lebih Dingin Khususnya Malam Hari, Ternyata Terjadi Fenomena Ini |
![]() |
---|
Info BMKG Cuaca di Sulawesi Utara Malam Ini Senin, 21 April 2025, Cek Wilayah yang Berpotensi Hujan |
![]() |
---|
Info BMKG Potensi Cuaca Ekstrem di Sulawesi Utara 17-23 Februari 2025, Ini Daerah yang Harus Waspada |
![]() |
---|
Info BMKG Daerah Potensi Banjir Rob 10-14 Februari 2025, Berikut Wilayah Sulut Berpotensi Terdampak |
![]() |
---|
Prakiraan Cuaca di Kota Manado Sulawesi Utara Kamis 6 Februari 2025, Siang hingga Malam |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.