Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Lalu Lintas

Kronologi Kecelakaan Maut Pukul 01.00 WIB, Remaja Tewas Terlindas Truk yang Ditumpanginya

Terjadi kecelakaan maut di Jalan Kaliondo, Kecamatan Simokerto, Surabaya, Jawa Timur pada Selasa (11/7/2023).

Editor: Tirza Ponto
HUMAS POLRES BANJARBARU
Ilustrasi kecelakaan maut - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Kaliondo, Kecamatan Simokerto, Surabaya, Jawa Timur pada Selasa (11/7/2023). 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Kaliondo, Kecamatan Simokerto, Surabaya, Jawa Timur.

Kejadian nahas itu terjadi pada Selasa (11/7/2023) dini hari sekira pukul 01.00 WIB.

Kecelakaan tersebut dialami seorang remaja berinisial MER (15).

Ia merupakan remaja pria asal Bulak Banteng, Surabaya.

Kronologi kejadian nahas ini pun terungkap.

Awalnya sang remaja tersebut bersama temannya YK (15) tengah berjalan dari arah Tanjung Perak.

Di tengah perjalanan, mereka kemudian mencari tumpangan untuk pulang.

Baca juga: Kronologi Kecelakaan Maut Pukul 21.00 Wita, Mobil Pikap Hantam Motor, Akibatnya 3 Orang Tewas

Sebuah truk trailer dengan plat nomor W 9918 UN pun dicegat keduanya.

Korban dan temannya lantas melompat naik.

Mereka naik di rangka besi yang menjadi box trailer dengan kepala truk.

Di belokan Jalan Kaliondo, Kecamatan Simokerto, YK meminta sopir untuk memperlambat laju truk trailer karena hendak turun.

YK turun dengan aman.

Sedangkan korban ragu-ragu.

Suryadi Kanit Laka Lantas Polrestabes Surabaya mengatakan, sopir saat itu mengira dua remaja sudah turun dari trailer.

Sopir kemudian kembali menginjak pedal gas.

Nah, saat itu korban baru berani mencoba turun dari samping truk.

Keraguan-raguan ini memicu korban mengalami kecelakaan.

Ancang-ancang korban melompat ke jalan meleset.

Dia terjatuh, lalu tubuh korban terlindas roda belakang truk trailer.

"Jadi korban karena telat turun akhirnya terjadi insiden tersebut" kata Suryadi.

Polisi sekarang tengah memeriksa sopir tronton.

Kecelakaan ini pertama kesalahan korban.

Kedua, sopir trailer juga salah karena bersedia mengangkut penumpang liar. 

Cara Menghindari Kecelakaan

Saat ini jalan raya merupakan salah satu tempat yang tidak aman terutama untuk pengemudi kendaraan bermotor.

Founder Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) Jusri Pulubuhu mengungkapkan, pengendara harus menyadari bahwa jalan raya merupakan tempat berbahaya, otomatis ada tingkat kewaspadaan terhadap kemungkinan kecelakaan meningkat.

“Jika tahu bahwa aktivitas berkendara merupakan hal yang berbahaya, kewaspadaan pasti akan meningkat.

Kesadaran ini membuat pengeemudi mempersingkat waktu di jalan raya,” ujar Jusri belum lama ini kepada Kompas.com.

Setidaknya, ada 10 cara untuk antisipasi dan mengendalikan risiko kecelakaan di jalan raya.

1. Bila memungkinan, saat berkegiatan sebaiknya ganti moda transportasi dengan transportasi umum. Hal ini lebih aman ketimbang membawa kendaraan sendiri.

2. Kurangi potensi distraksi saat berkendara.

3. Melihat jauh ke depan, melihat potensi bahaya apa yang bisa timbul di jalan raya.

4. Biasakan berada di satu lajur. Jangan bergerak berpindah pindah jalur.

5. Antisipasi pengemudi yang memiliki sikap suka berpindah lajur. Segera jauhi kendaraan dari pengemudi semacam ini.

6. Antisipasi blindspot pada kendaraan.

7. Teliti setiap persimpangan, gang, lorong. Pelankan kendaraan untuk memantau dan menilai situasi aman untuk lewat atau tidak.

8. Jika ingin pindah jalur, ikuti prosedur yang aman untuk berpindah.

9. Jangan lawan arus.

10. Mengemudilah sesuai kondisi jalan raya dan kesehatan diri sendiri.

(*)

Baca juga: Kronologi Kecelakaan Maut Hari Ini, Sopir Truk Tewas Setelah Tabrak Warung, Sempat Minta Tolong

Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com 

Baca Berita Lainnya : Google News

Baca Berita Tribun Manado : di sini

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved