Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Pengucapan Syukur

10 Makanan yang Wajib Ada Saat Pengucapan Syukur di Minsel Sulut, Menu Terakhir Paling Ekstrim

Kurang lebih ada 10  makanan yang wajib ada saat pengucapan syukur di Minsel Sulut, menu terakhir paling ekstrim

Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Indry Panigoro
Hesly Marentek/Tribun Manado
Daging Ular Piton yang biasanya dijadikan menu di pengucapan syukur 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Besok Minggu 9 Juli 2023 warga Minahasa Selatan ( Minsel ), Sulawesi Utara ( Sulut ) akan merayakan pengucapan syukur.

pengucapan syukur merupakan tradisi warga Minahasa, termasuk Minsel.

Saat pengucapan setiap rumah yang merayakan pengucapan menyediakan berbagai menu khas untuk dihidangkan dan dinikmati ole para tamu yang datang.

Sudah jadi rahasia umum kalau saat pengucapan syukur di Minsel, warga di luar Minahasa Selatan bakal 'pasiar' atau berkunjung untuk ikut bersama merayakan.

Tak hanya itu tamu yang datang berkunjung pun nantinya diberikan ole-ole dari tuan rumah.

"So ba makang leh kong ba bungkus," fenomena itu juga nantinya akan terlihat saat pengucapan syukur.

Ya tuan rumah akan menyuguhkan makanan untuk dimakan tamu, dan akan memberi ole-ole untuk dibawa pulang tamu.

Menariknya lagi selain dodol dan nasi jahe ada berbagai menu makanan yang selalu wajib ada saat pengucapan syukur.

Kurang lebih ada 10  makanan yang wajib ada saat pengucapan syukur di Minsel Sulut, menu terakhir paling ekstrim

Dodol menjadi menu khas pengucapan syukur di Minsel Sulawesi Utara
Dodol menjadi menu khas pengucapan syukur di Minsel Sulawesi Utara (Kolase Tribun Manado)

1. Nasi Jahe

Nasi jaha menjadi makanan wajib yang ada dalam tradisi pengucapan. Nasi jaha berbahan dasar beras ketan dan santan, dibalut dengan daun pisang.

Aroma dan rasa nasi jaha sangat kuat karena campuran rempah dan bumbu dalam nasi yang dimasak dengan cara unik.

Proses memasak nasi jaha, dimasukan ke dalam sebuah batang bambu yang kemudian akan dibakar dalam bara api.

Batang bambu yang didalamnya berisi nasi Jaha, kemidian harus dibuka. Selongsong nasi jaha akan dipotong-potong sekitar 8-10cm agar lebih mudah saat membagi nasi. 

Nasi Jaha cocok dimakan menggunakan cakalang dan sambal roa.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved