Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Lalu Lintas

Kecelakaan Maut Pukul 15.00 WIB, Siswa SMK Tewas Tabrak Belakang Truk, Sopirnya Melarikan Diri

Kecelakaan maut di Jalan Raya Ketapang, Kota Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung.

Editor: Glendi Manengal
Tribun Jambi
Ilustrasi kecelakaan 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Raya Ketapang, Kota Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung.

Peristiwa kecelakaan tersebut melibatkan kendaraan sepeda motor dan truk.

Akibat kecelakaan tersebut seorang pengendara motor meninggal dunia.

Baca juga: Pemdes Laikit Minut Razia Sejumlah Perumahan, Minta Pendatang Harus Punya Surat Jalan Daerah Asal

Baca juga: Inilah Daftar Ketua Umum Parpol, Menteri yang Hadiri Puncak Acara Bulan Bung Karno 2023 di GBK

Kecelakaan merupakan hal buruk yang selalu ingin dihindari setiap orang.

Mau itu dalam berkendara, bekerja ataupun aktifitas lainnya.

Namun walaupun kita sudah berhati-hati kecelakaan bisa tetap terjadi.

Karena kecelakaan memang tidak bisa diprediksi atau tak ada yang tahu kapan dan dimana kejadiannya.

Tapi kecelakaan juga banyak disebabkan oleh kelalaian pengendaranya atau hal lain.

Terkait hal tersebut seperti insiden kecelakaan berikut ini.

Nahas kecelakaan lalu lintas merenggut nyawa Hadi Saputra (16) pelajar SMKN 4 Kota Pangkalpinang, di Jalan Raya Ketapang, Kota Pangkalpinang.

Kejadian tersebut terjadi pada Jum'at (23/6/2023) kemarin sekitar pukul 15.00 wib, saat korban sedang mengendarai motor Honda Beat dengan nomor polisi BN 5594 VN.

Kanit Gakkum Satlantas Polresta Pangkalpinang Ipda Deden Mahendra seizin Kasat Lantas AKP Nannang Suwardi saat dikonfirmasi pun membenarkan terkait laka lantas tersebut.

"Awalnya korban melaju dari simpang Temberan menuju ke arah simpang CV Dona, lalu sesampai di gudang es krim diduga korban menabrak bagian belakang truk," ujar Ipda Deden Mahendra, Sabtu (24/6/2023).

Akibat dari kecelakaan tersebut korban warga Jalan Padang Lama, Kelurahan Air Itam, Kecamatan Bukit Intan meninggal dunia seketika di lokasi kejadian.

Mirisnya setelah kecelakaan yang menimbulkan korban jiwa, pengemudi truk justru melarikan diri dari lokasi kejadian.

"Korban meninggal dunia, setelah mengalami benturan di dada dan benturan di kepala. Untuk pengemudi truk ini masih kita lakukan lidik, dikarenakan melarikan diri dari TKP," ungkapnya.

Sementara itu untuk kendaraan milik korban, saat ini sudah berada di Sat Lantas Polresta Pangkalpinang. (Bangkapos.com/Rizky Irianda Pahlevy).

Tips Hindari Kecelakaan di Jalan

Meski telah berhati-hati, pengemudi mobil harus memahami, bila kecelakaan yang terjadi bisa datang dari kendaraan bermotor lain.

Untuk itu, kita sebagai pengemudi kendaraan wajib mengetahui tanda-tanda dari mobil di sekitar pengguna jalan lain.

Lantas, seperti apa tanda-tanda dari kendaraan lain yang menjadi indikasi kecelakaan?

Dirangkum dari keterangan resmi Auto2000, berikut adalah tanda-tanda sekitar mobil dari pengguna jalan lain yang harus diperhatikan demi keamanan bersama agar terhindar dari kecelakaan:

1. Manuver sembarangan

Masih banyak pengguna kendaraan bermotor yang tidak mau mematuhi aturan lalu lintas sehingga melakukan manuver sembarangan yang berbahaya.

Seperti, pindah lajur tanpa mengindahkan mobil lain di sekitarnya.

Begitu melihat ada yang seperti itu, jangan ragu untuk segera menjaga jarak aman dan tidak terprovokasi oleh tindakan mereka.

2. Melawan arah jalan

Tidak hanya sepeda motor, pemakai mobil pun ada yang nekat melawan arah demi kepentingannya sendiri.

Meskipun salah, namun tetap lebih baik jika Anda tidak terpancing emosinya.

Serta menjaga jarak aman dengan cara menghindar kalau terlihat ada yang melakukan perilaku salah tersebut.

3. Sein kanan padahal belok kiri

Gurauan ini banyak terdengar untuk mengomentari pengguna jalan yang tidak peduli cara memberikan sinyal belok dengan aman.

Alhasil, bukannya menyalakan lampu sein yang sesuai arah, malah abai dan menyalakan lampu sein yang salah, bahkan tidak memberikan isyarat apapun.

Jaga jarak aman kalau Anda menemukan tipe pengemudi seperti ini.

4. Bermain ponsel

Dengan alasan sibuk atau mau tetap eksis di media sosial, beberapa pengemudi tetap bermain ponsel ketika mengemudi mobil.

Padahal perilaku tersebut dapat mendistraksi fokus dan kewapadaan sehingga melakukan tindakan ceroboh, seperti pindah lajur tanpa sadar atau lupa mengerem.

Segera hindari dan beri jarak aman waktu bertemu pengemudi seperti ini.

5. Lampu rem mati

Masih banyak pengemudi yang tidak peduli lampu rem mobilnya berfungsi atau tidak.

Padahal, lampu rem yang mati membuat pengemudi lain tidak tahu kapan mobil atau sepeda motor di depannya mengurangi kecepatan.

Hindari mengikuti dari belakang kendaraan yang lampu remnya mati, seperti dengan pindah lajur atau menyalip kalau aman.

6. Membunyikan klakson seenaknya

Mungkin Anda pernah terganggu oleh pengemudi lain yang menyalakan klaskon tanpa alasan yang jelas, seperti traffic light belum hijau tapi sudah berisik menekan klakson.

Meskipun kesal, tetap kendalikan emosi dan tidak perlu terpengaruh oleh sikap mereka.

Berikan jalan jika memungkinkan dan biarkan mereka melaju sehingga tercipta jarak aman.

Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com

Sumber: Bangka Pos
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved