Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Rabies di Sulut

Langkah Pertama Saat Digigit Anjing Berisiko Rabies, Segera Cuci Luka dengan Sabun

Warga perlu mengetahui apa yang harus dilakukan ketika digigit anjing berisiko rabies atau Hewan Penular Rabies (HPR).

Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: Chintya Rantung
fernando lumowa/tribun manado
Ilustrasi anjing peliharaan. Pemberian vaksin rabies pada anjing bertujuan memutus rantai penyebaran. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Warga perlu mengetahui apa yang harus dilakukan ketika digigit anjing berisiko rabies atau Hewan Penular Rabies (HPR).

Berdasar Tata Laksana Gigitan HPR, segera cuci luka dengan air bersih mengalir menggunakan sabun, deterjen dan antiseptik.

Hindari tindakan seperti menyikat luka. Cuci luka dengan air mengalir dan sabun ini 10-15 menit.

Tindakan mencuci luka ini sangat penting di 'golden period' 12 jam pasca gigitan.

"Kendati telah lewat, mencuci luka tetap dilakukan meskipun terlambat," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Manado, dr Steaven Dandel, Rabu (21/06/2023).

Setelah cuci luka, dapat diberikan betadin atau antiseptik. Luka gigitan tidak boleh dijahit namun bila sangat diperlukan lakukan jahitan situasi.

Setelah itu, pasien bisa ke Puskesmas atau dokter untuk mendapatkan tindakan selanjutnya.

Terkait itu, berdasar Tata Laksana HPR, pemilik anjing agar disiplin memberikan Vaksin Rabies kepada peliharaannya.

Itu salah satu cara efektif mencegah kasus kematian akibat rabies di masyarakat.

Adapun epidemiologi rabies, adalah satu penyakit infeksi tertua, diketahui sejak lebih dari 4000
tahun

Setiap tahun, 59.000 orang di dunia meninggal karena rabies, mayoritas (40 persen)anak-anak berusia di bawah 14 tahun

Rabies Viral encephalomyelitis: akut dan progresif dan dapat menyerang manusia dan hewan berdarah panas zoonosis(zoonosis) dengan case fatality rate 100 persen.

Rabies biasanya ditularkan melalui gigitan Hewan Penular Rabies (HPR) terutama anjing (99 persen), kucing dan kera.

90 persen kasus rabies disebabkan karena gigitan anjing.

Dampak fatal akibat rabies dapat diatasi 100 persen oleh pemberian vaksin.

Pemberian vaksin rabies pada anjing akan memutus rantai penyebaran rabies.(ndo)

Baca juga: Dinkes Sulawesi Utara Buka Layanan Pengaduan Warga yang Kena Gigitan Anjing, Ini Caranya

Baca juga: Pemprov Sulawesi Utara Dorong Pemerintah Daerah Buka Ruang Investasi Pariwisata

Baca berita lainnya di: Google News

Berita terbaru Tribun Manado: klik di sini

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved