Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Gorontalo

Berikut Dua Opsi Pemerintah Provinsi Gorontalo Untuk Tenaga Honorer yang Segera Dihapuskan

Nasib para honorer Pemerintah Provinsi (Pemprov) Gorontalo kini di ujung tanduk

Editor: Alpen Martinus
Kolase Tribun Manado/TRIBUN JABAR
Ilustrasi honorer 

Karena itu, Pj Gubernur Gorontalo kini mulai mulai memikirkan alternatif agar para honorer ini bisa tetap mengabdi untuk pemerintah. 

“PTT (honorer) harus beralih di PPPK atau outsourcing," kata Ismail, Senin (19/6/2023). 

Sebagai langkah antisipatif, ia meminta pengusaha penyedia jasa alih daya (outsource) untuk mendaftar di lokapasar (marketplace). Honorer dipekerjakan secara alih daya.

"Kalau outsourcing itu bisa juga masuk ke marketplace yang ada di e-katalog. Saya cenderung mendorong itu masuk sana dan yang menyediakan jasanya pengusaha lokal sehingga teman-teman PTT bisa jadi karyawan dan kita pekerjakan kembali," imbuhnya.

Ia meminta instansi terkait melakukan kajian soal ini sambil menunggu keputusan akhir dari pemerintah pusat.

Ia berharap tenaga honorer tetap bisa bekerja membantu berbagai tugas pemerintahan dan pembangunan di daerah. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribungorontalo.com 

Sumber: Tribunnews
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved