Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kecelakaan Lalu Lintas

Kecelakaan Maut Hari Ini, Pedagang Sayur Tewas di Tempat, Korban Tabrak Belakang Truk

Terjadi kecelakaan maut di Jalan Raya Mastrip, Karang Pilang, Surabaya, Jawa Timur pada hari ini Jumat pagi.

|
Tribun Manado
Ilustrasi kecelakaan. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Terjadi kecelakaan maut di Jalan Raya Mastrip, Karang Pilang, Surabaya, Jawa Timur pada hari ini Jumat pagi.

Kecelakaan itu melibatkan kendaraan truk dengan sepeda motor.

Kecelakaan maut tersebut mengakibatkan seorang pedagang sayur tewas di tempat.

Baca juga: Gempa Terkini Sore Ini Jumat 16 Juni 2023, Baru Saja Guncang di Laut, Info BMKG Magnitudonya

Baca juga: 4 Fakta Pembunuhan yang Dilakukan Anak SD dan SMP di Banten, Nekat Pukul dan Bakar ODGJ hingga Tewas

Kecelakaan merupakan suatu insiden yang dihindari semua orang.

Untuk itu diimbau agar selalu waspada dan berhati-hati ketika berkendara di jalan raya.

Patuhi peraturan yang telah ditetapkan pihak berwajib dan taati rambu-rambu lalu lintas.

Seorang pedagang sayur 'Mlijo' bermotor tewas usai menghantam bodi belakang truk trailer yang sedang parkir karena mogok, di Jalan Raya Mastrip, Karang Pilang No 9, Surabaya, sekitar pukul 03.05 WIB, Jumat (16/6/2023).

Korban tewas itu, mengendarai motor Yamaha Jupiter Z bernopol L-3260-FO, berinisial BS (60) warga Jajar Tunggal, Wiyung, Surabaya.

Kanit Laka Satlantas Polrestabes Surabaya Iptu Suryadi mengatakan, korban dinyatakan tewas seketika di lokasi kejadian, dengan kondisi luka parah pada bagian kepala.

Yakni, cedera parah di kepala, tulang hidung patah, dan pergelangan tangan kiri patah.

Korban dievakuasi ke kamar mayat RS Bhayangkara Surabaya.

"Luka di kepala cedera otak berat, patah pergelangan tangan kiri, tulang hidung patah meninggal dunia di TKP.

Visum jenazah di RS Bhayangkara Surabaya," ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com, Jumat (16/6/2023).

Suryadi menerangkan, insiden kecelakaan tersebut, bermula saat pemotor melaju dari arah timur kawasan Kebraon menuju ke barat kawasan Karang Pilang.

Setibanya di bangunan bernomor 9.

Diduga pemotor tersebut kurang konsentrasi dan mengantuk sehingga tak menyadari terdapat truk trailer bernopol DD-8110-YU berhenti di bahu jalan karena permasalahan mesin atau mogok.

"Motor Yamaha Jupiter Z L-3260-FO berjalan dari arah timur ke barat sesampainya di TKP diduga kurang konsentrasi dan mengantuk terjadi laka lantas dengan Truck Trailer DD-8110-YU yang sedang berhenti karena mogok di sisi kiri jalan," pungkasnya.

Sementara itu, Kabid Darlog BPBD Kota Surabaya Buyung Hidayat mengatakan, berdasarkan keterangan sejumlah saksi warga sekitar truk trailer yang dikemudikan Sulfikar (20) warga Bajeng, Gowa, Sulawesi Selatan, telah berhenti lebih dulu di depan Masjid Alfatah, karena mogok.

Kemudian, dari arah belakang, melaju pemotor; korban, yang diduga kuat tidak mengetahui keberadaan truk trailer tersebut, hingga akhirnya menghantam dengan kuat.

"Menurut keterangan dari warga sekitar, pemotor melaju dari arah utara kearah selatan tepat di depan Masjid Alfattah trailer berhenti di bahu jalan dikarenakan trailer mengalami kendala dan pemotor tidak mengetahui sehingga menabrak bagian belakang trailer," ujar Buyung dalam keterangan tertulisnya.

Kecelakaan lainnya

Terjadi kecelakaan beruntun yang melibatkan lima mobil di jalur Pantura atau di jalan Tuban-Widang KM 9-10 Desa Tunah, Kecamatan Semanding, Jumat (16/6/2023) sekitar pukul 09.30 WIB.

Dalam peristiwa ini, seluruh pengendara maupun penumpang selamat.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Tuban, Ipda Eko Sulistyono, mengatakan semula truk tronton Nopol L 8732 UU yang dikemudikan Gaguk Yulianto (42) warga Jl Asem Jaya, Kelurahan Tembok Dukuh, Kecamatan Bubutan, Surabaya, melaju dari arah utara tidak penuh konsentrasi ke depan.

Sehingga mengalami kecelakaan lalu lintas menabrak dari belakang truk Nopol S 9371 UF yang dikemudikan Sukadi (28) Desa Padang Perapat, Tanah Grogot Paser, yang melaju searah di depannya saat berhenti.

Kemudian truk nopol S 9371 UF terdorong ke depan menabrak Avanza Nopol L 1268 BAI yang dikemudikan Moch Imam Muttaqin (52) Desa Pabean, Kecamatan Tambakboyo, Tuban, yang berhenti berjalan searah didepannya.

Selanjutnya, Avanza terdorong ke depan menabrak dump truk nopol S 9517 UA dikemudikan Dwi Susanto (28) Desa Sumurgung, Kecamatan Montong, Tuban, yang juga berhenti berjalan searah di depannya.

Lalu truk nopol S 9517 UA terdorong ke depan menabrak truk tidak diketahui identitas.

"Truk maupun avanza berhenti karena menunggu kendaraan belok, jadi mereka berhenti.

Kemudian datang truk tronton menabrak dari belakang, hingga terjadi kecelakaan beruntun," ujarnya kepada wartawan.

Ia menjelaskan, diduga pengemudi truk tronton Nopol L 8732 UU tidak penuh konsentrasi depan saat melaju, sehingga menabrak kendaraan di depannya dan terjadi kecelakaan beruntun.

Akibat kecelakaan tersebut, keempat kendaraan mengalami kerusakan yang menyebabkan kerugian materi Rp 25 juta.

Sejumlah saksi juga periksa untuk dimintai keterangan atas peristiwa tersebut.

"Tidak ada korban luka maupun jiwa, hanya menyebabkan kerugian materi," pungkasnya.

(TribunJatim.com/Tribunnews.com)

Baca Berita Tribun Manado di Google News

Kecelakaan Lalu Lintas Lainnya

Tayang di TribunJatim.com dan Tribunnews.com

Sumber: TribunJatim.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved